Gus Ipul datang ke markas veteran di Kelurahan Bangilan, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan. Di markas veteran tersebut kebetulan sedang ada pertemuan rutin sehingga terjadi dialog antara Gus Ipul dan para pejuang kemerdekaan ini.
Dalam kesempatan ini sejumlah veteran sempat curhat tentang minimnya perhatian Pemerintah Kota Pasuruan. Mereka mencontohkan gedung pertemuan atau kantor untuk berkegiatan masih meminjam. Bantuan-bantuan personal bagi para veteran juga sangat minim.
"Panjenengan niki pahlawan-pahlawan kami semua. Kami belajar dari para veteran bagaimana perjuangan yang sesungguhnya. Dulu panjenengan yang berjuang saat Dwikora, Trikora bahkan ada yang menghadapi Belanda. Meski tanpa tanda jasa, para veteran tetap ikhlas bagi bangsa dan negara," kata Gus Ipul, Selasa (10/11/2020).
Meski berjasa, kata Gus Ipul, banyak veteran yang tak mendapatkan tanda jasa bahkan juga tak mendapatkan sertifikat perjuangan.
"Sebagai bentuk penghormatan bagi mereka, harusnya pemerintah hadir. Pemkot, khususnya, harus memberikan layanan khusus bagi para pejuang ini," ujar mantan Wakil Gubernur Jawa Timur ini.
Misalnya soal kesehatan, para veteran harus diberikan layanan khusus tanpa antrean. Mereka yang sudah berusia lanjut harus diprioritaskan tanpa antrean untuk dapat layanan kesehatan.
"Mestinya veteran seperti ini tidak boleh ada antrean harusnya kapanpun dilayani. Itulah layanan khusus yang harus diberikan," pungkas Gus Ipul. (iwd/iwd)