Pantauan di lokasi, massa buruh mulai berdatangan sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka datang dengan menggunakan kendaraan roda 2 dan sebuah mobil komando dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan Mojokerto.
Dalam demo ini, massa buruh menggelar orasi bergantian dari masing-masing perwakilan. Tak hanya itu, berbagai spanduk tuntutan dan bendera dikibarkan selama aksi.
"Kami menuntut Khofifah (Gubernur Jatim) untuk menaikkan upah buruh Jatim yang masih rendah. Kami juga menuntut Presiden Jokowi segera menerbitkan Perppu membatalkan Omnibus Law. Sebab 2 periode, Jokowi hanya membuat sengsara rakyat dan buruh," teriak salah seorang orator buruh, Senin (2/11/2020).
Usai sekitar 1 jam berorasi, massa buruh melalui sejumlah perwakilannya diterima dan dipersilakan masuk ke gedung DPRD Jatim. Rencananya, mereka akan beraudiensi dengan sejumlah anggota dewa, mengenai UMP dan Perppu Omnibus Law.
Meski ada buruh demo, arus lalu lintas di Jalan Indrapura tampak relatif lancar. Sebab, massa buruh yang tidak terlalu banyak hanya menempati setengah badan jalan, yang dipisah dengan water barrier.
Demo mendapat pengawalan yang ketat dari ratusan aparat kepolisian. Sementara area gedung DPRD Jatim dilingkari dengan kawat berduri.
Simak video 'Emmanuel Macron Jadi 'Drakula' di Aksi Bela Nabi':
(sun/bdh)