Pemuda itu pun hanya tertunduk saat Wali Kota Risma murka. Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini merasa kecewa kotanya telah dihancurkan oleh warga luar kota.
"Rumahmu mana di Madiun? Tega sekali kamu, aku setengah mati bangun kota ini. Kamu pikir aku enak-enakan bangun kota ini, tak belain wargaku, kamu rusak kayak gini," tegasnya.
Risma telah bertanya berkali-kali tujuannya ke Surabaya dan ikut merusak kotanya. Namun pemuda itu hanya diam tertunduk.
![]() |
"Kenapa kamu ke sini? Aku tanyak kenapa kamu ke sini, kenapa," kata dia.
Risma pun kembali melanjutkan sidaknya mengarah ke Jalan Tunjungan. Di lokasi ini kembali ditemukan pelajar luar kota yang mengalami luka di tubuhnya. Risma pun meminta tenaga medis untuk memberi perawatan kepada pelajar yang terluka tersebut.
"Ada yang terluka tolong dibantu untuk perawatannya," titipnya.
(fat/fat)