Polisi Amankan Massa Tolak Omnibus Law di Surabaya yang Anarki

Polisi Amankan Massa Tolak Omnibus Law di Surabaya yang Anarki

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 08 Okt 2020 18:41 WIB
Polisi memukul mundur massa yang menolak Omnibus Law dari Jalan Yos Sudarso, Surabaya. Beberapa pendemo remaja yang melakukan pembakaran ditangkap.
Polisi memukul mundur massa yang menolak Omnibus Law dari Jalan Yos Sudarso, Surabaya/Foto: Budi Hartadi
Surabaya - Polisi memukul mundur massa yang menolak Omnibus Law dari Jalan Yos Sudarso, Surabaya. Beberapa pendemo remaja yang melakukan pembakaran ditangkap.

Sekitar pukul 16.30 WIB, massa yang berdemo menolak Omnibus Law di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya dipukul mundur polisi. Petugas terpaksa menghujani mereka dengan gas air mata karena massa melakukan penyerangan.

Massa yang dipukul mundur akhirnya berlarian ke Jalan Yos Sudarso. Di sini, massa tak tinggal diam. Mereka tetap memberikan perlawanan kepada polisi.

Massa masih melakukan pelemparan. Bahkan mereka juga melakukan pembakaran di tengah jalan.

Mereka membakar apa yang sekiranya bisa dibakar. Seperti tong sampah, barrier jalan dan kayu.

Pantauan detikcom, polisi akhirnya menghujani Jalan Yos Sudarso dengan gas air mata. Polisi memukul mundur massa dan menangkap beberapa remaja yang melakukan pembakaran di tengah jalan, sekitar pukul 17.30 WIB. (sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.