Peretas Akun Facebook La Nyalla Ternyata Belum Tertangkap

Peretas Akun Facebook La Nyalla Ternyata Belum Tertangkap

Muhammad Aminudin - detikNews
Jumat, 02 Okt 2020 19:19 WIB
Polisi mengidentifikasi remaja asal Pakis, Kabupaten Malang, yang diduga peretas akun Facebook (Fb) Ketua DPD RI, La Nyalla Mattaliti. Hasilnya, remaja berinisial DP (17) ini bukan peretas Fb La Nyalla.
Polisi mengidentifikasi remaja asal Pakis, Kabupaten Malang/Foto: Istimewa
Malang -

Polisi mengidentifikasi remaja asal Pakis, Kabupaten Malang, yang diduga peretas akun Facebook (Fb) Ketua DPD RI, La Nyalla Mattaliti. Hasilnya, remaja berinisial DP (17) ini bukan peretas Fb La Nyalla.

"Sudah kami lakukan klarifikasi, ternyata yang bersangkutan tidak ditemukan bukti ada keterkaitan dengan penipuan yang menggunakan akun Facebook Pak La Nyalla," ujar Kasat Reskrim Polres Malang AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo, saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (2/10/2020).

Andaru menceritakan, identitas DP diketahui berdasarkan informasi masyarakat. Penyelidikan kemudian dilakukan dengan melacak keberadaan DP.

Warga Pakis, Kabupaten Malang tersebut akhirnya bisa ditemukan. Selanjutnya, petugas melakukan klarifikasi terkait kasus peretasan yang menimpa La Nyalla itu.

"Kita sudah meminta keterangan yang bersangkutan. Hasilnya, tak memiliki keterkaitan atas upaya penipuan yang mencatut nama Pak La Nyalla," beber Andaru.

Petugas juga menemukan adanya kesamaan nama, antara pelaku dengan remaja asal Pakis, Kabupaten Malang itu. Namun, DP tak terbukti memiliki nomor rekening yang digunakan pelaku dengan modus penggalangan dana penanganan COVID-19.

"Jadi, yang bersangkutan tak terbukti melakukan peretasan, sampai dengan upaya melakukan penipuan bermodus penggalangan dana COVID-19 yang menggunakan akun Facebook Pak La Nyala," tegas Andaru.

Lantas siapa pelaku peretasan akun Facebook La Nyala? Polisi hingga saat ini masih menyelidikinya.

Polres Malang mengimbau masyarakat agar tak mudah termakan hoaks, sebelum kebenaran atas informasi yang beredar dapat dibuktikan terlebih dahulu. Sehingga tak merugikan orang lain.

"Kami mengharapkan agar masyarakat tak mudah termakan hoaks. Jangan sampai ada masyarakat jadi korban karena informasi tidak benar," pungkas Andaru.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.