Tenaga kesehatan (nakes) RSUD dr Mochamad Saleh Kota Probolinggo meninggal dunia karena terpapar COVID-19. Pelepasan jenazah diiringi tangisan teman kerja nakes tersebut.
Nakes tersebut yakni Rifbawati (44). Kepala ruangan bersalin ini memiliki gejala sejak Senin (14/9), dan mulai dirawat Sabtu (18/9). Namun ia meninggal pukul 15.30 WIB tadi, setelah dirawat di salah satu rumah sakit di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, sejak Jumat (25/9) malam.
Jenazah Rifbawati tiba di kamar mayat RSUD dr Mochamad Saleh pukul 19.00 WIB, disambut teman sejawatnya dengan tangis haru. Lalu langsung disalatkan oleh pihak keluarga dan teman kerja di kamar jenazah.
Dalam pelepasan ambulans jenazah menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, teman sesama bidan dan para tenaga medis menangis, sambil bertakbir di pinggir Jalan Panjaitan.
Keluarga nakes tersebut saat ini menjalani karantina. Tim Gugus Tugas Satgas COVID-19 Kota Probolinggo sudah melakukan tracing dan penyemprotan. Baik di ruangan bersalin dan rumah korban di Jalan Ikan Tongkol, Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo.
Menurut dr Aminudin, teman nakes tersebut, almarhumah dikenal gampang bergaul dan baik ke sesama teman saat bekerja di ruangan bersalin. Ia berharap semoga perjuangan Rifbawati sebagai garda depan dalam merawat para pasien COVID-19 dan amal kebaikannya diterima Allah SWT.
"Korban orang disiplin dalam bekerja, dan selama pandemi Corona selalu aktif merawat para pasien COVID-19," ujar dr Aminudin, Jumat (25/9/2020).
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Satgas COVID-19 Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin turut berduka. Meski begitu, ia meminta para nakes dan tim medis terus semangat untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Kembali gugur tim medis RSUD dr Mochamad Saleh, yang memperjuangkan dan merawat pasien COVID-19. Meninggalnya pahlawan yang menjadi garda depan memutus mata rantai penyebaran Corona, tidak menyurutkan tim medis dan nakes, karena para pasien COVID-19 saat ini di ruang isolasi membutuhkan pertolongan kalian. Semoga catatan almarhum khusnul khotimah, dan di tempatkan di sisi Allah SWT," kata Habib Hadi.
Selama pandemi Corona, sudah 2 tenaga medis RSUD dr Mochamad Saleh yang meninggal dunia terpapar COVID-19. Hingga saat ini, data Dinkes Kota Probolinggo menerangkan, total orang positif COVID-19 mencapai 459 orang. Yang sudah sembuh 366 orang. Yang sedang dirawat masih 61 orang, dan yang meninggal dunia ada 32 orang.