Fatchur Rozi (31) dikabarkan menghilang dari rumahnya diduga diculik makhluk gaib. Warga Dusun Surobayan, Desa Tengaran, Kecamatan Peterongan, Jombang itu dikenal sebagai pribadi yang pendiam.
Fatchur merupakan anak pertama dari tiga bersaudara pasangan almarhum Sunadi dan Paini (52). Dia tinggal bersama ibu dan dua adiknya di Dusun Surobayan. Sehari-hari, Fatchur membantu ibunya bekerja di sawah.
"Anaknya pendiam, termasuk dengan keluarga, suka menyendiri," kata Paman Fatchur, Gunain (50) kepada wartawan, Selasa (15/9/2020).
Ia menjelaskan, Fatchur divonis dokter menderita infeksi paru-paru. Oleh sebab itu, dia sempat berobat ke dokter pada Minggu (13/9) sore. Saat itu, dia dibekali ibunya uang Rp 200 ribu.
"Karena dokternya tidak ada, dia kembali pulang. Uang itu dia belikan rokok Rp 20 ribu. Sisanya dikembalikan ke ibunya. Lalu ditegur ibunya karena beli rokok, padahal sedang sakit, tapi anaknya diam saja," terang Gunain.
Setelah kejadian itu, lanjut Gunain, Fatchur diketahui tidur di kamarnya. Namun, pada Senin (14/9) sekitar pukul 03.00 WIB, dia menghilang. Saat itu ibu korban terbangun dan mendapati pintu rumah dalam kondisi terbuka.
Menurut dia, tidak ada saksi yang melihat kepergian Fatchur. Korban sendiri tidak pamit ke keluarganya.
Fatchur terakhir kali terlihat memakai kaus motif garis-garis merah, abu-abu dan putih, serta celana panjang dengan saku di samping paha kanan dan kiri. Dia mempunyai perawakan tubuh kurus dengan tinggi sekitar 170 cm. Potongan rambutnya lurus dengan poni.
"Harapan kami anaknya segera pulang. Kalau ada yang menemukan, tolong segera melapor ke kepolisian terdekat," tandas Gunain.
Berbagai spekulasi terkait menghilangnya Fatchur pun berkembang. Salah satunya, warga menduga korban hilang karena diculik makhluk gaib.
Oleh sebab itu, warga beramai-ramai mencari dengan cara menabuh berbagai perabotan rumah tangga sambil memanggil nama Fatchur berulang kali. Pencarian dilakukan warga ke perkebunan bambu di belakang rumah korban.
Bahkan, tiga paranormal membantu pencarian secara sukarela. Mereka melakukan penerawangan supranatural di kebun yang diyakini menjadi tempat menghilangnya Fatchur.
Keluarga korban telah melaporkan menghilangnya Fatchur ke Polsek Peterongan. Saat ini polisi berupaya mencari korban. Petugas mengimbau masyarakat tidak terpengaruh isu mistis terkait hilangnya Fatchur.