Ada Acara Bagi-bagi Masker di Tuban Cegah Klaster Pilkada

Polisi di Tuban mengajak calon bupati dan wakil bupati membagian masker, serta deklarasi patuh protokol kesehatan dalam menjalani tahapan Pilkada 2020. Ini untuk mencegah munculnya klaster Pilkada. — Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono/Foto: Ainur Rofiq

Tuban - Polisi di Tuban mengajak calon bupati dan wakil bupati membagikan masker, serta deklarasi patuh protokol kesehatan dalam menjalani tahapan Pilkada 2020. Ini untuk mencegah munculnya klaster Pilkada.

Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono mengimbau masyarakat agar mentaati dan mematuhi protokol kesehatan. Termasuk dalam pelaksanaan Pilkada. KPU juga mewajibkan para pasangan calon (paslon) Pilkada menerapkan protokol kesehatan saat kampanye dan rapat-rapat.

"Kita amati bagaimana kemarin saat pendaftaran pasangan calon, masih banyak masyarakat yang arak-arakan mengantar tanpa mematuhi protokol kesehatan. Oleh karena itu kehadiran para pasangan calon hari ini sekaligus membantu menggelorakan, menyampaikan komitmen bahwa para pasangan calon siap untuk menyampaikan kepada para simpatisan, kepada masyarakat pendukung untuk sama-sama kita di sini memberikan contoh," jelas AKBP Ruruh Wicaksono, Kamis (10/9/2020).

Senada dengan Kapolres, Bupati Tuban H Fathul Huda juga berharap semua elemen masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat mengikuti tahapan Pilkada. "Pilkada ini jangan sampai nanti menjadi klaster COVID-19," tutur Bupati Huda.

Pembagian masker juga dalam rangka penerapan adaptasi baru untuk mendukung percepatan penanganan COVID-19, dan pemulihan ekonomi di Tuban.

Kegiatan ini dihadiri Forkopimda, para kontestan Pilkada 2020, KPU, Bawaslu, Ketua MUI Tuban, Ketua PCNU, komunitas pencak silat, paguyuban kesenian, ketua kampung tangguh se-Kabupaten Tuban, komunitas ojek online, serta perwakilan netizen untuk bisa menyampaikan kepada masyarakat tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan. (sun/bdh)