Sidoarjo -
Hasil tes swab salah satu calon wakil kepala daerah di Sidoarjo terkonfirmasi positif COVID-19. Menyikapi hal itu, KPU Sidoarjo langsung menggelar rapat pleno pagi tadi.
"Kami mendapatkan hasil swab semalam dari RSU Soetomo sekitar pukul 01.30 WIB. Kita ambil hasilnya dan kami pleno-kan untuk kita sikapi persoalan itu," ujar Ketua KPU Sidoarjo M Iskak kepada detikcom, Selasa (8/9/2020).
Menurut Iskak, ada dua poin keputusan yang diambil dalam rapat pleno tersebut. Pada poin pertama, pihaknya akan menyampaikan kabar salah satu calon positif COVID-19.
"Hasilnya, yang pertama, menyampaikan kepada masyarakat bahwa memang betul ada calon yang terindikasi atau positif menurut hasil swab di RSU Soetomo," terang Iskak.
Kemudian pada poin kedua, KPU Sidoarjo akan berkomunikasi dengan calon yang positif agar melakukan isolasi mandiri. Tak hanya itu, pihaknya juga akan menghubungi partai pengusung terkait penundaan pemeriksaan kesehatan yang akan dilakukan hari ini.
"Kedua, kami melakukan komunikasi kepada calon maupun partai politik pengusung agar yang bersangkutan melakukan isolasi dulu selama 10 atau 11 hari," tutur Iskak.
"Setelah itu, maka kami akan melakukan swab ulang. Kalau hasil menjadi negatif. Baru pemeriksaan kesehatan kami bisa lanjutkan hari ini. Dan yang bersangkutan kami arahkan agar tidak melakukan pemeriksaan kesehatan dahulu," tambanya.
Lalu bagaimana jika setelah isolasi dan hasilnya masih positif? Iskak akan memastikan akan menunggu calon di Pilbup Sidoarjo tersebut benar-benar sembuh dari COVID-19.
"Ya kita akan tunggu sampai yang bersangkutan sampai benar-benar negatif baru dilakukan tahapan pemeriksaan kesehatan," tukas Iskak.
"Makanya nanti memungkinkan ada tahapan dua yang berbeda. Satu tahapan normal yang dilakukan oleh dua pasangan calon. Dan satu tahapan yang khusus dibuat untuk yang salah satunya terindikasi positif," tandasnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini