Keren, Mahasiswa Surabaya Ini Daur Ulang Botol Plastik Jadi Outer Mewah

Keren, Mahasiswa Surabaya Ini Daur Ulang Botol Plastik Jadi Outer Mewah

Esti Widiyana - detikNews
Senin, 07 Sep 2020 07:20 WIB
mahasiswa Fakultas Desain Fashion dan Tekstil (DFT) UK Petra Surabaya
Outer mewah dari botol air mineral (Foto: Esti Widiyana/detikcom)
Surabaya -

Dunia fesyen terus berkembang. Berbagai bahan telah dicoba untuk dijadikan pakaian. Salah satunya botol air mineral. Botol air mineral ini bisa didaur ulang menjadi outer mewah nan cantik seperti putri kerajaan.

Tiffany, mahasiswa Fakultas Desain Fashion dan Tekstil (DFT) Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya, mendesain baju dari botol air mineral berkonsep zero waste berjudul Awekening.

Baju jumpsuit Awekening ini juga memiliki sendiri. Yakni menggambarkan seorang putri kerajaan dengan kehidupan serba mewah. Tetapi secara tiba-tiba harus menjadi pemimpin bagi rakyatnya.

"Menggambarkan seorang putri kerajaan yang biasanya kehidupannya megah mewah, suatu saat kerjaan mengalami kemerosotan dia harus turun secara langsung akar permasalahan agar masyarakatnya bisa tentram. Hingga akhirnya dia bisa membangun kembali kerajaan tersebut," kata Tiffany di Gedung Q UK Petra Surabaya Jalan Siwalankerto, Senin (7/9/2020).

Sebagai pelengkap pada busana ready to wear, Tiffany memadupadankan jumpsuit dengan outer. Pada bagian outer memberikan unsur sustaineble atau memanfaatkan limbah plastik sebagai hiasan.

"Untuk bagian outer ada ornamen dari limbah plastik diambil dengan mutiara, bits sama payet agar hiasannya lebih indah," ujarnya.

Sementara unsur zero waste juga digunakan dalam potongan outernya. Pembuatan outer tidak memiliki bentuk potongan yang rumit, sehingga tidak ada sisa kain yang dibuang dan menjadi limbah.

Bahannya sendiri, mahasiswa semester tiga ini menggunakan kain duces, kain sifon crape dan kain kaca. Menurutnya, bahan-bahan dan perpaduan warna yang dipilih sangat cocok dengan konsep busana yang ia buat.

"Warna coklat, hijau army, hitam, lurik yang di outer. Lurik ini unik meskipun cuman garis-garis kalau ada campuran warna lebih elegan," tandsnya.

Sementara dalam mendesain dan pembuatannya sendiri, dia membutuhkan waktu kurang lebih sebulan. Tentunya terdapat kesulitan, dia mengalaminya pada pembuatan hiasan baju yang berbahan botol air mineral.

"Saya mengumpulkan botol air mineral yang sudah tidak digunakan kemudian dipotong kecil-kecil. Setelah itu, ia bakar di atas api kemudian dijahit ke baju bersama dengan manik-manik. Ini butuh waktu lama karena harus satu per satu," jelasnya.

Tiffany berharap, desain busananya ini bisa menginspirasi generasi muda untuk memanfaatkan barang bekas. "Saya ingin mengurangi pencemaran lingkungan sehingga muncullah ide ini," harapnya.

Atas kreasinya, busana karya Tiffany ini bahkan mendapat gelar juara dua di ajang Surabaya Fashion Designer Award 2020.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.