Volume kendaraan yang masuk Kota Batu meningkat pada long weekend kali ini. Dalam 1 menit, jumlah kendaraan mencapai 60 unit.
Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan libur panjang 17 Agustus lalu. "Estimasi kami, dalam 1 menit ada 60 lebih kendaraan yang masuk ke Kota Batu pada hari ini. Mayoritas berasal dari luar kota," ujar Kasat Lantas Polres Batu AKP Mala Darlius kepada detikcom, Kamis (30/8/2020).
Mala mengaku, puncak kepadatan terjadi pada siang tadi. Kendaraan wisatawan banyak menuju tempat wisata yang sudah kembali beroperasi di tengah pandemi.
"Mulai sore, sudah beransur lancar. Kemungkinan sudah banyak yang datang ke villa atau hotel sebagai tempat istirahat. Siang tadi sempat terjadi kepadatan lalin," imbuh Mala.
Meningkatnya volume kendaraan ke Kota Batu pada hari ini disebut lebih tinggi dibandingkan libur panjang beberapa waktu lalu. Diprediksi kepadatan akan kembali terjadi saat arus balik atau di hari terakhir libur panjang.
"Sepertinya lebih banyak sekarang, kendaraan yang datang ke Kota Batu. Nanti, pada Sabtu atau Minggu akan kembali terjadi kepadatan, karena wisatawan akan kembali ke kota asal masing-masing," beber Mala.
Rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan sudah diterapkan di sejumlah ruas jalan di Kota Batu. Seperti pada simpang empat Songgoriti, simpang tiga Pendem, Jalan Dewi Sartika hingga simpang tiga Batu Town Square.
Mala menuturkan, agar arus lalu lintas lancar, traffic light simpang 3 Songgoriti dimatikan sebagai rekayasa mengurangi kepadatan kendaraan dari arah barat (Kediri). Selain itu, menerapkan one way mulai simpang 3 Batu Town Square hingga Jalan Dewi Sartika Bawah.
"Yang dari arah timur (Kota Malang) kita belokkan ke kiri menuju Pasar Batu," tutur Mala.
Bersamaan, Satlantas Polres Batu juga gencar mensosialisasikan penggunaan masker kepada pengguna jalan. "Kita tidak ingin ada klaster baru, dengan banyaknya wisatawan. Masker kita sediakan, untuk dibagikan kepada pengguna jalan yang tak memakai masker," tutup Mala.
Manager Marketing and Public Relation Jatim Park Group, Titik S Ariyanto menambahkan, ada penambahan jumlah wisatawan pada destinasi wisata yang dikelola oleh Jatim Park Group, dibandingkan pada weekend biasanya.
"Ada tambahan kunjungan pada hari ini," ujar Titik saat dikonfirmasi terpisah.
Titik mengungkapkan, bahwa penerapan protokol COVID-19 dikedepankan bersamaan dengan membludaknya jumlah wisatawan di destinasi wisata milik Jatim Park Group.
"Protokol kesehatan COVID-19 kita terapkan karena untuk mencegah sebaran virus dengan datangnya wisatawan," pungkas Titik.