Fuad Benardi, putra sulung Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mendeklarasikan dirinya siap maju di Pemilihan Wali Kota Surabaya 2020. Fuad siap dicalonkan sebagai Calon Wakil Wali Kota. Apa respons dari DPD PDIP Jatim?
Kepala BP Pemilu DPD PDI Perjuangan Jatim Deni Wicaksono mengatakan Fuad tidak mendaftar dalam penjaringan calon kepala daerah di DPD PDI Perjuangan Jatim.
"Kalau pantauan saya di DPD PDI Perjuangan Jatim, Mas Fuad tidak mendaftar sebagai bakal calon wali kota maupun wakil wali kota," kata Deni kepada detikcom, Sabtu (15/8/2020).
Deni menjelaskan ada 3 jalur dalam proses pendaftaran bakal calon kepala daerah lewat PDI Perjuangan. Yakni jalur DPC PDI Perjuangan kabupaten/kota, DPD PDI Perjuangan Provinsi, dan DPP PDI Perjuangan.
"Kalau di DPD saya pastikan Mas Fuad tidak mendaftar. Tapi kita melihat ada 3 jalur yakni DPC, DPD, dan DPP," kata Deni.
Soal kemungkinan Fuad mendaftar lewat DPC, Deni menyebut pendaftaran sudah ditutup sejak lama di DPC. Saat bakal calon mendaftar di DPC, pihak DPD pasti akan diberi laporan.
"Saya belum tanya juga ke DPC. Tapi setahu saya pendaftaran di DPC dan DPD sudah ditutup lama. Sepengetahuan saya juga tidak ada nama Mas Fuad. Karena harusnya kalau Mas Fuad daftar di DPC ya dilaporkan ke DPD PDIP Jatim. Sampai detik ini saya belum menerima pemberitahuan itu. Dan di DPD tidak ada nama Mas Fuad mendaftar," lanjut Deni.
Terkait deklarasi maju Pilwali yang dilakukan Fuad, Deni menyebut hal tersebut wajar-wajar saja. Yang pasti, menurut Deni, pihaknya akan menunggu hasil rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan.
"Deklarasi ya, ya kalau bagi kami pribadi juga DPD ya wajar-wajar saja. Hal yang sah dilakukan siapa saja. Kita kan masih menunggu hasil rekom dari DPP. Siapapun berhak menyatakan diri siap maju sebagai Cawali atau Cawawali, itu hak masing individu di pesta demokrasi. Tapi kami di PDI Perjuangan tetap tegak lurus menghormati rekomendasi dari DPP," ujarnya.
Rekom PDI Perjuangan untuk Calon Wali Kota Surabaya sendiri akan turun pada gelombang ke-4 pada 19 Agustus mendatang. Ada belasan nama yang disodorkan DPD PDI Perjuangan Jatim ke DPP PDI Perjuangan.
"Kalau nama seluruhnya kurang lebih 17-19 nama baik Cawali maupun Cawawali. Insyaallah sesuai arahan Pak Kusnadi kemarin, rekom Surabaya turun 19 Agustus mendatang. Itu rekomnya sudah lengkap Cawali dan wakilnya," pungkasnya.