Warga Bojonegoro Diajak Merawat dan Selamatkan Sumber Mata Air Kunci

Warga Bojonegoro Diajak Merawat dan Selamatkan Sumber Mata Air Kunci

Ainur Rofiq - detikNews
Selasa, 11 Agu 2020 17:01 WIB
Bupati Bojonegoro Anna Muawanah
Bupati Bojonegoro bersih-bersih sungai (Foto: Ainur Rofiq/detikcom)
Bojonegoro - Untuk melestarikan sumber air, Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah mengajak warga dan Forpimda kerja bakti bersih-bersih sampah. Hal ini dilakukan agar sumber air di Desa Kunci, Kecamatan Dander, itu bisa bermanfaat bagi warga untuk mencuci dan mandi.

Selain itu sumber mata air tersebut bisa membantu pengairan sawah hampir 1.900 hektar. Anna Mu'awanah mengingatkan warga jika Desa Kunci adalah daerah yang tiap tahunnya rawan banjir. Sehingga pengelolaan sumber mata air harus maksimal, agar memberikan dampak positif.

"Saya meminta untuk pemanfaatan sumber agar dikelola dengan baik. Warga perlu disediakan lokasi di sekitar sumber untuk kebutuhan sehari-hari, seperti tempat untuk mencuci atau mandi," kata Anna Mu'awanah, Selasa (11/8/2020).

Dia juga mengajak warga menumbuhkan sikap memiliki terhadap aset sumber air tersebut. Dengan cara gotong-royong menjaga kebersihan di area sumber air, baik di alirannya maupun sekitar aliran air.

"Kita imbau untuk seluruh masyarakat bersama-sama saling mengingatkan satu sama lain dan menjaga sumber mata air ini," tambahnya.

Saat musim hujan, sumber mata air ini mampu memproduksi 1.200 liter/detik dan 600 liter/detik pada musim kemarau. Sumber mata air ini dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan sehari-hari oleh masyarakat dan juga dimanfaatkan untuk pengairan sawah hampir 1.900 hektar.

"Kegiatan ini merupakan salah satu komitmen kami dalam menjaga dan melestarikan sumber air. Mengingat pentingnya air untuk tingkat produktivitas hasil panen," imbuhnya.

Kerja bakti ini selain dihadiri Bupati Anna, juga dihadiri Kapolres Bojonegoro AKBP M Budi Hendrawan, Dandim 0813 Bambang Hariyanto serta para OPD dan Forkopimca serta warga sekitar.

(fat/fat)

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.