5 Pegawai Positif COVID-19 Usai Mudik Idul Adha, PN Surabaya Lockdown Lagi

5 Pegawai Positif COVID-19 Usai Mudik Idul Adha, PN Surabaya Lockdown Lagi

Amir Baihaqi - detikNews
Minggu, 09 Agu 2020 14:06 WIB
Pengadilan Negeri (PN) Surabaya kembali lockdown. Pasalnya, 5 dari 9 pegawai yang reaktif dinyatakan positif COVID-19.
Humas PN Surabaya Martin Ginting/Foto: Amir Baihaqi
Surabaya -

Pengadilan Negeri (PN) Surabaya kembali lockdown. Pasalnya, 5 dari 9 pegawai yang reaktif dinyatakan positif COVID-19.

"Kemarin sekitar pukul 19.00 WIB telah diperoleh hasil bahwa terdapat 5 orang yang dinyatakan positif terjangkit COVID-19," beber Humas PN Surabaya Martin Ginting dalam keterangan resminya, Minggu (9/8/2020).

Dengan hasil itu, lanjut Martin, total ada 7 pegawai yang berstatus positif COVID-19. Dua orang yang lebih dulu positif merupakan seorang hakim dan pegawai yang saat ini masih dalam perawatan.

"Sehingga terdapat 7 orang pegawai PN Surabaya yang positif COVID-19 termasuk satu orang hakim," terang pria asal Medan itu.

"Saat ini 5 orang yang terpapar tersebut telah dirawat di Asrama Haji Sukolilo Surabaya yang ditangani oleh Gugus Tugas COVID-19, satu orang isolasi mandiri dan satu orang hakim dirawat di RS Jawa Barat," lanjut Martin.

Adanya tambahan 5 pegawai baru yang terkonfirmasi positif tersebut, maka pihak PN akhirnya menerapkan lockdown kembali selama 2 pekan. Hal itu bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

"Setelah dilaporkan dan dikoordinasikan kepada Bapak Kepala PT (Pengadilan Tinggi) Jatim, akhirnya pimpinan PN Surabaya melakukan penundaan semua pelayanan atau lockdown," tegasnya.

"Kecuali penanganan upaya hukum, persidangan perkara pidana yang akan habis masa tahanan, penerimaan surat yang dilayani di front office," imbuh Martin.

"Penutupan akan berlangsung selama 2 minggu sejak 10 Agustus 2020 dengan harapan lingkungan PN Surabaya menjadi steril. Pada tanggal 24 Agustus nanti pelayanan akan normal kembali," tambah Martin.

Sebelumnya diberitakan, Pengadilan Negeri (PN) Surabaya melakukan rapid test massal usai pegawainya banyak yang mudik Idul Adha, Senin (3/8). Hasilnya 9 orang dinyatakan reaktif.

"Jadi hasil rapid test kemarin ada 9 orang yang reaktif," kata Martin kepada wartawan, Selasa (4/8).

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.