SK Kenaikan Pangkat Salah Ketik, Ratusan PNS Geruduk Pemkab Jember

SK Kenaikan Pangkat Salah Ketik, Ratusan PNS Geruduk Pemkab Jember

Yakub Mulyono - detikNews
Rabu, 05 Agu 2020 12:59 WIB
Ratusan PNS Jember mendatangi Kantor Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) di Jalan Sudarman. Kedatangan mereka yang mayoritas guru SD untuk mengadukan SK kenaikan pangkat yang dinilai banyak kesalahan.
Ratusan PNS Jember mendatangi Kantor Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)/Foto: Yakub Mulyono
Jember -

Ratusan PNS Jember mendatangi Kantor Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) di Jalan Sudarman. Kedatangan mereka yang mayoritas guru SD untuk mengadukan SK kenaikan pangkat yang dinilai banyak kesalahan.

SK kenaikan pangkat itu mereka terima pada Senin (3/8). Sehari kemudian, diketahui ada sejumlah kesalahan dalam SK yang ditandatangani Bupati Jember Faida itu. Akhirnya, para PNS itu mendatangi Pemkab Jember meminta agar ada perbaikan.

"Saya antre sejak pukul 07.00 WIB tadi, ini satu per satu teman-teman saya tadi sudah pulang. Kita mau mengadukan salah penulisan SK yang kita terima, mohon perbaikan. Tertulis di SK (golongan) kita terima masih tetap II D, semestinya III A," kata salah seorang guru SD Negeri asal Kecamatan Umbulsari yang enggan menyebutkan namanya, Rabu (5/8/2020).

Dia menyayangkan kesalahan penulisan itu. Karena SK pengangkatan yang mestinya dilakukan 3 tahun lalu, masih diterimanya dengan ada kesalahan.

"Pengangkatan itu kan 4 tahun sekali. Saya sudah 7 tahun belum diangkat. Sekarang diangkat malah salah. Saya PNS sejak tahun 2008," imbuhnya.

Sementara PNS dari Kecamatan Sumberbaru mengatakan, di SK dia malah tertulis bahwa dirinya mengajar di sekolah lain. Dia pun meminta SK tersebut segera diperbaiki.

"Jangan disebut (nama) ya Mas, nanti tahu pimpinan. Yang pasti kami hanya ingin perbaikan SK supaya tidak salah tempat saya mengabdi," ungkapnya.

Guru sekolah dasar tersebut berharap kesalahan segera diperbaiki. Sebab hal itu berdampak pada hak gaji yang akan diperoleh.

"Ini penting diperbaiki, karena khawatir akan jadi masalah di kemudian hari. Contohnya soal gaji," sambungnya.

Kepala BKPSDM Kabupaten Jember Yuliana Harimurti, ketika hendak dikonfirmasi tidak berada di tempat. Menurut salah seorang stafnya, Yuliana sedang rapat di Pendapa Wahyawibawagraha.

"Ibu sedang rapat Mas di pendapa," katanya.

Konfirmasi ke Diskominfo Jember juga belum membuahkan hasil. Kepala Diskominfo Jember Gatot Triyono saat dihubungi mengaku masih rapat.

"Rapat Mas," tulisnya melalui pesan WhatsApp.

Tonton juga 'Tito ke ASN:Tito ke ASN: Jangan Banyak Ngeluh, Jadi ASN Gaji Tetap Dibayar'

[Gambas:Video 20detik]



Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.