.webp)
Seperti Operasi Patuh Semeru sore tadi di simpang 4 Pekukuhan, Kecamatan Mojosari. Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander bersama Komandan Kodim 0815 Letkol Inf Dwi Mawan Sutanto memberi hadiah kepada para pengguna jalan yang tertib berlalu lintas dan mematuhi protokol kesehatan.
Sebanyak 50 tangkai mawar dan cokelat dibagikan kepada para pengendara yang tertib. Salah satunya tertib memakai helm dan masker, serta menjaga jarak dengan pengendara lain. Bagi-bagi hadiah ini juga diikuti Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP AM Rido beserta anak buahnya, serta para polwan, dan TNI.
"Kegiatan ini wujud apresiasi kami terhadap masyarakat Mojokerto yang tertib berlalu lintas dan tertib mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker. Kami Polres Mojokerto bersama TNI memberikan hadiah berupa cokelat dan setangkai mawar," kata Dony kepada wartawan di lokasi, Selasa (28/7/2020).
Sekitar dua jam Operasi Patuh di simpang 4 Pekukuhan, polisi juga menemukan para pengendara yang tidak memakai masker. Petugas pun memberi edukasi kepada mereka terkait pentingnya memakai masker untuk mencegah penularan virus Corona.
"Terhadap masyarakat yang tidak memakai masker, kami bersama TNI tetap memberikan masker gratis supaya dipakai. Juga kami berikan edukasi terkait keharusan melaksanakan protokol kesehatan untuk memutus rantai penularan COVID-19," terang Dony.
Tidak hanya itu, polisi juga membagikan selebaran kepada para pengendara yang melintas di simpang 4 Pekukuhan. Selebaran ini berisi informasi protokol kesehatan saat mengemudi, kiat-kiat mencegah penularan COVID-19, 6 langkah mencuci tangan, 5 cara hidup sehat untuk melawan Corona, serta imbauan untuk mematuhi rambu lalu lintas.
"Kami harapkan ini tetap menjadi bagian hidup kita sehari-hari untuk tertib berlalu lintas dan juga tertib mematuhi protokol kesehatan agar kita bisa memutus mata rantai penularan COVID-19 di Kabupaten Mojokerto," tegas Dony.
Salah seorang pengendara yang beruntung yakni Eka Arina, warga Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto. Karyawati pabrik ini menerima hadiah setangkai mawar dan cokelat dari polisi lantaran tertib berlalu lintas dan mematuhi protokol kesehatan.
"Sempat kaget juga, tapi saya senang diberi hadiah ini karena sudah tertib berkendara dan memakai masker. Kebetulan saya setiap hari pakai masker untuk mencegah Corona," ungkapnya.
Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP AM Rido menjelaskan Operasi Patuh Semeru tahun ini memang dibuat berbeda karena dalam kondisi pandemi COVID-19. Selama operasi yang digelar mulai 23 Juli sampai 5 Agustus itu, pihaknya menggencarkan edukasi kepada para pengguna jalan. Dalam lima hari terakhir, pihaknya baru menilang 430 pelanggar.
"Tahun lalu Operasi Patuh mengutamakan penindakan pelanggaran. Khusus tahun ini karena pandemi COVID-19, kami tidak banyak menilang. Lebih banyak teguran dan sosialisasi," jelasnya.
Meski begitu, Rido menilai saat ini warga Mojokerto lebih tertib berlalu lintas dan mematuhi protokol kesehatan. "Warga Mojokerto lebih tertib dari sebelum pandemi Corona. Mungkin karena banyaknya sosialisasi protokol kesehatan sehingga masyarakat lebih aware memakai helm dan masker untuk melindungi dirinya sendiri," tandasnya. (iwd/iwd)
