Belasan Pasien COVID-19 Pacitan Sembuh Dipulangkan Serentak

Pacitan - Wajah DP (28) sumringah. Senyumnya tak putus sembari menuturkan kisahnya bebas dari COVID-19. Kini dirinya dinyatakan sembuh. Dia diizinkan meninggalkan tempat karantina dan kembali ke tempat tinggalnya di Kecamatan Sudimoro.

"Alhamdulillah, sudah boleh pulang," kata DP saat di halaman Wisma Atlet, Jl WR Supratman, Selasa (28/7/2020).

Tiga pekan jauh dari keluarga memang bukan perkara mudah. Bahkan demi alasan kesehatan, dirinya harus berpisah dengan dua buah hatinya yang masih belia.

Beberapa pekan DP menjalani karantina, putrinya yang masih berusia 5 bulan juga dinyatakan positif. Pada saat bersamaan, ibunya yang sudah berusia 60 tahun ikut terpapar. Sang nenek dan cucu akhirnya ikut dibawa ke Wisma Atlet.

Baca juga: Tembus 102.051, Ini Sebaran Kasus Corona di 34 Provinsi per 28 Juli

"Saya sudah isolasi pisah sama dia sejak 30 Juni. Saya ke sini (Wisma Atlet) dia masih di rumah," ucapnya sambil memandangi bayi perempuan di gendongannya.

DP pulang dengan membawa serta buah hatinya yang juga dinyatakan sehat. Sementara sang nenek masih harus menjalani perawatan di rumah sakit. Hal itu karena penyakit bawaan yang dideritanya.

DP adalah satu dari 13 pasien COVID-19 Pacitan yang sembuh. Mereka dinyatakan bebas virus Corona setelah hasil swab test-nya negatif. Para pasien sembih berasal dari empat kecamatan. Yakni Ngadirojo, Sudimoro, Tulakan, dan Tegalombo.

Prosesi pelepasan sendiri digelar dengan seremonial sederhana. Para pasien sembuh duduk di kursi yang tertata rapi di bawah terop. Tempat duduk pun diatur mengacu protokol kesehatan.

Baca juga: Daftar Tingkat Kesembuhan Corona di 34 Provinsi, Mana Paling Tinggi?

Selama beberapa menit Asisten II Sekretaris Daerah Kabupaten Pacitan Mahmud memberikan sambutan. Tokoh yang juga menjabat Ketua PCNU itu mengucapkan selamat atas kesembuhan mereka. Tak lupa dia berpesan agar setibanya di rumah mereka tetap melakukan isolasi mandiri dua pekan.

Menjelang pelepasan, Gugus Tugas menyerahkan bantuan sembako. Penyerahan dilakukan bergantian oleh Asisten, Wakapolres, Kasdim 0801, Kepala Pelaksana BPBD, dan Satpol PP. Rangkaian balon warna-warni yang dilepas ke udara menandai kepulangan para pasien.

"Total kesembuhan ada 42 orang. Bila dibandingkan dengan total penderita sebanyak 55 orang, angka kesembuhan mencapai 76,4 persen. Semoga ke depan akan diikuti angka kesembuhan yang lain," terang Rachmad Dwiyanto, Jubir Gugus Tugas kepada wartawan. (fat/fat)