Kotoran Ayam Jadi Penyebab Akses Rumah Wisnu Dipagar Tembok oleh Tetangga

Kotoran Ayam Jadi Penyebab Akses Rumah Wisnu Dipagar Tembok oleh Tetangga

Charoline Pebrianti - detikNews
Sabtu, 25 Jul 2020 12:36 WIB
rumah tertutup tembok
Rumah Wisnu Widodo tak ada akses masuk karena dipagar tembok tetangganya. (Charoline Pebrianti/detikcom)
Ponorogo - Rumah Wisnu Widodo tak punya akses jalan masuk ke rumahnya karena ditutup pagar tembok yang dibuat tetangganya, Mistun dan Eddy. Warga Desa Gandu Kepuh, Kecamatan Sukorejo, itu sudah mengetahui terkait permasalahan pagar tembok tersebut.

Kades Gandu Kepuh Suroso menjelaskan awalnya kedua orang tersebut, Widodo dan Mistun, tidak ada permasalahan. Widodo membangun rumah di belakang, sedangkan dua saudaranya membangun dua rumah di bagian depan. Sementara itu, Mistun, yang kembali dari luar negeri, membangun rumah di belakang Widodo.

Permasalahan muncul, kata Suroso, saat Widodo memelihara ayam pada 2016. Saat itu, ayam milik Widodo sering nyelonong ke rumah Mistun.

"Namanya ayam kan buang kotoran sembarangan. Nah, Mistun kadang menginjak kotoran ayam, marah," tutur Suroso saat ditemui detikcom di rumahnya, Sabtu (25/7/2020).

Akhirnya Mistun pun memagari keliling batas rumahnya dengan tembok setinggi 1 meter. Tujuannya agar ayam Widodo tidak ke rumahnya. Akibat tembok itu, Widodo pun sulit keluar-masuk rumah.

"Masalah sepele itu sudah pernah diselesaikan lewat pemdes hingga berujung ke pengadilan," terang Suroso.

Sebuah rumah di Ponorogo ini tak punya akses jalan masuk ke rumahnya. Akses jalan masuk ditutup tembok yang dibangun oleh tetangganya.

Pemilik rumah adalah Wisnu Widodo (48), warga Desa Gandu Kepuh, Kecamatan Sukorejo. Karena akses jalan ditembok, Wisnu terpaksa lewat gang kecil sebagai akses masuk ke rumahnya.

Gang itu pun hanya bisa dilewati oleh satu orang karena sempit dan diapit oleh dua bangunan rumah lain. Keluarga Wisnu pun mau tak mau terpaksa lewat gang ini.

Sebelumnya, jalan desa yang biasa ia gunakan untuk akses masuk rumah ditutup tembok panjang seperti pagar setinggi 1 meter oleh tetangganya, Mistun dan Edy.

Tonton video 'Perkara Pagar Lahan, 2 Pria di Kolaka Bunuh Kakak-Adik':

[Gambas:Video 20detik]



(iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.