Laboratorium Kesehatan Daerah akan Terima Sample dari Luar Surabaya

Laboratorium Kesehatan Daerah akan Terima Sample dari Luar Surabaya

Esti Widiyana - detikNews
Rabu, 22 Jul 2020 15:02 WIB
wali kota risma
Wali Kota Risma (Foto file: Esti Widiyana/detikcom)
Surabaya - Laboratorium kesehatan daerah (Labkesda) milik pemkot akan menerima sampel dari warga luar Surabaya. Namun, hanya warga yang berdomisili di Surabaya. Seperti saat memeriksa pedagang pasar.

"Nanti yang kita periksa itu bukan hanya warga Surabaya, tapi dia yang ada di Surabaya. Seperti di Pasar Keputran Utara kemarin bukan hanya warga Surabaya. Sekitar 70 persen memang warga Surabaya, tapi sekitar 30 persen pedagang yang dari luar kota itu kita periksa semua," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Rabu (22/7/2020).

Selain itu, untuk mencegah terjadinya penularan dari daerah lain, pemkot bakal melakukan pemeriksaan ke pusat keramaian. Seperti pasar atau pusat perbelanjaan yang ramai.

"Misalkan nanti kita akan rencana ke Pasar Pabean, PIOS, atau pusat-pusat perdagangan yang ada mobilitas (penduduk) untuk mencegah pimpong tadi," ujarnya.

Jika pada pemeriksaan nantinya ditemukan warga positif langsung diisolasi agar tidak menularan. Bagi warga Surabaya akan diisolasi di Hotel Asrama Haji, sedangkan warga luar kota diisolasi di RS darurat Lapangan Indrapura.

"Kalau kemudian ada yang positif (warga luar Surabaya) tadi langsung kita isolasi di rumah sakit Lapangan Indrapura. Kami sudah ada komitmen dengan Pak Pangkogabwilhan II, Pangdam V Brawijaya, Kapolda Jatim, nanti akan isolasi di sana," jelasnya.

Risma menilai, sebetulnya pola yang diterapkan ini saling menguntungkan bagi daerah asal pasien. Sebab, ketika pasien sembuh, maka saat kembali ke daerahnya tidak menulari.

"Jadi nanti polanya seperti itu, yang kita lakukan seperti itu. Jadi kita tidak ngomong lokasi (daerah asal), tidak ngomong itu warga Surabaya atau bukan, jadi semua yang ada di lokasi (pasar atau pusat perdagangan) itu maka semua harus di-swab," urainya.

Dia menjelaskan, kemampuan PCR di Surabaya selain dibantu BIN juga perusahaan lain. Sehingga dapat mengoptimalkan sampel PCR.

Menunggu Labkesda berjalan, sementara sampel di Surabaya dikirim ke Laboratorium di Universitas Andalas (Unand), Padang, Sumatera Barat untuk diperiksa. Jika Labkesda sudah siap, maka dapat memeriksa sampel sebanyak 4.000 per hari.

"Sambil mempersiapkan itu, sekitar 1.000 - 2.000 sampel nanti akan kita kirim ke Universitas Andalas (Unand) Padang. Kalau sudah siap (Labkesda) maka kita akan siapkan sehari minimal 4.000 pemeriksaan," pungkasnya. (fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.