Risma Ingin KBS Kembali Buka Jika Protokol Kesehatan Sudah Diterapkan

Risma Ingin KBS Kembali Buka Jika Protokol Kesehatan Sudah Diterapkan

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Selasa, 21 Jul 2020 23:23 WIB
Wali Kota Risma ingin membuka kembali Kebun Binantang Surabaya (KBS), setelah ditutup selama pandemi COVID-19. Namun sebelum itu, Risma ingin protokol kesehatan benar-benar diterapkan.
Wali Kota Risma/Foto: Deny Prastyo Utomo
Surabaya - Wali Kota Risma ingin membuka kembali Kebun Binatang Surabaya (KBS), setelah ditutup selama pandemi COVID-19. Namun sebelum itu, Risma ingin protokol kesehatan benar-benar diterapkan.

"KBS rencananya saya minta buka, tapi kita cek dulu protokol kesehatan. Karena kan dia (KBS) terbuka bukan tertutup jadi kita evaluasi protokol-protokolnya, kalau nggak ya berat nangani," kata Risma kepada wartawan di halaman Balai Kota Surabaya, Selasa (21/7/2020).

Risma menambahkan, selain menyiapkan protokol kesehatan di KBS, pihaknya juga menginginkan ada simulasi terlebih dahulu sebelum KBS benar-benar dibuka untuk pengunjung.

"Iya kita harus ada simulasi dulu. Saya nggak mau jadi nanti kita akan hitung posisinya, maksimal berapa, kemudian ada yang mengawasi (petugas). Kemudian area singa maksimal berapa, ini maksimal berapa," lanjut Risma.

Risma juga belum bisa memastikan kapan KBS akan dibuka kembali. Pihaknya ingin protokol kesehatan di KBS benar-benar diterapkan secara ketat.

"Sampai sempurna. Saya nggak mau kalau sembrono. Semua harus mengawasi semua. Di area satwa harus ada pengawasannya. Mungkin jamnya juga kita batasi," tambah Risma.

Risma juga meminta agar ada petugas yang mengawasi jumlah pengunjung. Sehingga tidak melebihi batas yang ditentukan dan menghindari penumpukan pengunjung.

"Nanti kita bisa online (tiket). Kalau online bisa mudah pengendaliannya. Jadi misalkan kelompok A seratus, oh ternyata kapasitasnya cuman 200, jadi sisanya 100 yang dibolehkan (masuk), misalkan satu hari 6 ribu itu nggak bisa lebih," pungkas Risma. (sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.