Ada Darah dari Mulut dan Hidung, Jenazah Pria di Ngawi Tak Jadi Dikubur

Ada Darah dari Mulut dan Hidung, Jenazah Pria di Ngawi Tak Jadi Dikubur

Sugeng Harianto - detikNews
Sabtu, 18 Jul 2020 12:47 WIB
Jenazah pria di Ngawi batal dikuburkan karena mengeluarkan darah dari mulut dan hidung. Jenazah tersebut akan diautopsi.
Kepala Desa Pangkur Suhardi (Foto: dok. Istimewa)
Ngawi -

Jenazah pria di Ngawi batal dikuburkan karena mengeluarkan darah dari mulut dan hidung. Jenazah tersebut akan diautopsi.

Pria yang meninggal tersebut adalah Didik Sugianto (35). Ia merupakan warga Desa/Kecamatan Pangkur, Kabupaten Ngawi.

"Jadi tadi dini hari saya diberi tahu warga yang memandikan jenazah. Katanya ada darah keluar dari hidung dan mulut. Saya ke lokasi untuk memastikan," ujar Kepala Desa Pangkur Suhardi saat dimintai konfirmasi wartawan di RSUD dr Soeroto, Ngawi, Sabtu (18/7/2020).

Tonton juga 'Sadis! Pria Dibacok Berkali-kali Oleh Mantan Sopir di Bulukamba':

[Gambas:Video 20detik]

Karena ada kejanggalan itu, imbuh Suhadi, prosesi pemakaman pun dihentikan. Dia bersama warga sepakat melaporkan kejanggalan itu ke pihak berwajib.

"Awalnya keluarga minta agar terus dimakamkan. Tapi karena curiga, warga menunggu polisi datang. Tetangga juga terkejut," imbuhnya.

Suhardi mengatakan pihak kepolisian juga membawa adik kandung Didik berinisial D ke Mapolres Ngawi. Namun Suhadi mengaku tidak mengetahui soal maksud polisi membawa adik korban.

"Tadi yang jelas adiknya dibawa polisi. Memang antara korban dan adiknya sering terlibat cekcok satu dengan yang lain," tambahnya

Kapolsek Pangkur AKP Samuji membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, masalah tersebut telah ditangani Polres Ngawi.

"Memang ada laporan. Tetapi itu karena diduga penganiayaan atau jatuh, saya belum paham betul. Ini ditangani oleh Polres," terangnya.

Samuji mengatakan saat ini jenazah Didik dibawa ke RSUD dr Soeroto, Ngawi, untuk diautopsi. Hasil sementara, ada luka yang disebabkan terkena benda tumpul.

"Kasus ini sudah kami limpahkan ke Satreskrim Polres Ngawi," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.