Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya AKP M Faqih menceritakan kejadian kecelakaan antar pengendara roda dua di Jalan Ahmad Yani sekitar pukul 16.30 WIB pada Kamis (16/7). Pihaknya bersama dengan petugas PMI Kota Surabaya harus berpindah rumah sakit karena rumah sakit penuh. Namun akhirnya mendapat rumah sakit.
"Bukan ditolak, tapi memang penuh. Kita nggak menyalahkan rumah sakit, tapi akhirnya dapat. Kalau nggak salah di rumah sakit Soewandhi," ujar Faqih.
Faqih menjelaskan dalam menangani kecelakaan, pihaknya bersama petugas medis yang berada di lapangan biasa merujuk korban ke rumah sakit rujukan seperti RSU dr Soetomo, Bhayangkara, RSI, serta beberapa rumah sakit lainnya.
"Nah saat itu kebetulan penuh semua. Mau gimana lagi akhirnya kita keliling (mencari rumah sakit lain)," ungkap Faqih.
Faqih mengakui selama pandemi ini, pihaknya bersama dengan tim medis di lapangan harus berpindah-pindah rumah sakit untuk memberikan pertolongan kepada korban.
"Saat ini memang sering (mencari rumah sakit lain). Ditolak, tapi bukan karena tidak mau menangani, tapi memang penuh. Besok ada kejadian lagi di situ bisa ditangani. Jadi memang penuh benaran. Akhirnya kita carikan yang lain, kalau tidak ditangani tidak mungkin juga. Tapi seandainya itu kritis atau dengan luka terbuka atau patah tulang itu langsung ditangani oleh pihak rumah sakit untuk pertolongan pertama. kemudian dicarikan rumah sakit rujukan lain," Ungkap Faqih.
Faqih juga menyampaikan di tengah pandemi ini, pihaknya bisa memaklumi jika beberapa rumah sakit penuh untuk penanganan COVID-19. Untuk itu, pihaknya mengimbau kembali kepada para pengguna jalan agar lebih berhati-hati dalam berkendara. Apalagi saat ini jalanan mulai ramai kembali.
"Karena situasi ini juga (COVID) kita juga memaklumi, kita juga bukan apa-apa itu imbauan kepada masyarakat kalau bersepeda harus berhati-hati lagi," lanjut Faqih.
Polisi mengimbau agar pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas.
"Masyarakat agar tetap berhati-hati dalam berlalu lintas. Jaga keselamatan diri dan keselamatan orang lain. Patuhi rambu-rambu lalu lintas," kata Faqih. (iwd/iwd)