Kapolda Jatim Irjen M Fadil Imran mengatakan ada sejumlah tantangan bagi instansi Polri di tengah pandemi. Selain harus menjadi pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, Polri dituntut turut mengedukasi masyarakat tentang bahaya dan pencegahan COVID-19.
Fadil menambahkan Polri juga bisa membantu pemerintah dalam menurunkan angka penularan hingga kematian akibat Corona.
"Harapannya Polri bisa berperan maksimal dalam menghadapi pandemi COVID-19 mulai dari tahap pencegahan ampai treatment dan pembinaan masyarakat. Sehingga, angka penularan COVID-19 dan kematian bisa kita tekan, angka kesembuhan bisa kita tingkatkan," kata Fadil di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Rabu (1/7/2020).
Di kesempatan yang sama, Fadil juga berpesan pada seluruh jajarannya untuk tetap menjadi pengayom masyarakat yang humanis hingga solutif.
"Intinya dalam penegakan hukum lebih humanis, pemecahan masalah lebih proaktif, meningkatkan soliditas internal, meningkatkan soliditas TNI-Polri," lanjut Fadil.
Selain itu, Fadil juga ingin anggotanya bisa membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi hingga bangkit dari COVID-19. Fadil berharap instruksi Kapolri bisa menjadi pedoman Polri dalam menjalankan tugas.
"Polri mendukung upaya pemerintah di dalam langkah-langkah pemulihan ekonomi. Jadi bukan hanya memerangi COVID-19 saja, tapi bagaimana polri berperan agar ekonomi bisa tetap jalan sehingga masyarakat sehat kita produktif," pesannya. (hil/iwd)