1.766 Warga Ikut Rapid Test Massal Hari ke-16 di Surabaya, 228 Reaktif

Surabaya - Rapid test massal hari ke-16 yang digelar Pemkot Surabaya dan BIN menemukan total 228 orang reaktif. Rapid test pada Sabtu (13/6) itu sendiri mengambil dua lokasi di Gelanggang Remaja Tambaksari dan Tembok Dukuh.

Head of Medical Intelligence, dr Sri Wulandari mengungkapkan pada rapid test di Gelanggang Remaja, pihaknya telah melaksanakan rapid test sebanyak 831 orang. Sedangkan yang reaktif ditemukan sebanyak 115 orang.

"Yang mengikuti swab berjumlah 144 orang dengan rincian 115 orang dari rapid test dan 29 orang merupakan rujukan puskesmas," kata Wulan dalam keterangan resminya yang diterima detikcom, Minggu (14/6/2020).

Baca juga: 1.717 Warga Ikut Rapid Test Massal Hari ke-15 di Surabaya, 203 Reaktif

Sedangkan di lokasi kedua yakni di Jalan Raya Utama Tembok Dukuh, sebanyak 935 warga Surabaya menjadi peserta rapid test. Dari jumlah itu, 113 orang menunjukan hasil reaktif.

"Yang ikut swab 118 orang. Rinciannya 113 dari hasil rapid yang menunjukkan reaktif dan 5 orang langsung ikut swab berdasarkan rujukan dari Puskesmas," imbuh Wulan.

Pada rapid test massal hari ke-16 juga sejumlah tokoh masyarakat dan agama berkesempatan meninjau langsung pelaksanaan. Salah satunya yaitu mantan Gubernur Jatim Imam Utomo.

Baca juga: 2.035 Warga Surabaya Rapid Test Massal Kemarin, 179 Reaktif

"Kalau di lihat datanya angka reaktif itu tinggi, apalagi surabaya zona merah hitam. Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat jawa timur atas partisipasi dan bantuan rapid dari BIN ini sangat kita dukung," ujar Imam.

Sementara itu, di lokasi kedua di Tembok Dukuh, sejumlah tokoh agama juga hadir menyaksikan langsung pelaksanaan rapid test massal. Antara lain dari dua ormas keagamaan NU dan Muhammadiyah.

Simak video 'Gelombang Kedua Corona, Gambaran 'Nikmati' New Normal Seenaknya':

(iwd/iwd)