Pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo yang disasar rapid test adalah Graha Mulya, KDS, dan Sinar Terang. Setidaknya ada 150 orang yang terdiri dari karyawan dan pengunjung yang di-ra[id test.
Sebagian antusias mengikuti rapid test, namun sebagian lagi justru balik kucing memilih meninggalkan pusat perbelanjaan. Mereka takut hasil yang diperoleh adalah reaktif.
Ssalah satu pengunjung Mal Graha Mulya, Avina (16) mengaku pasrah jika nanti hasil terburuk yang didapat. Minimal ia bisa mengetahui sedini mungkin kondisi tubuhnya saat ini apakah terpapar virus Corona atau tidak.
Walikota Probolinggo Hadi Zainal Abidin mengatakan rapid test ini akan terus dilakukan secara berkala. Agar di tengah Kota Probolinggo tidak terbentuk klaster baru. (iwd/iwd)