Polres Trenggalek terus membantu warga terdampak wabah Corona. Hingga saat ini, total sudah ada 13,5 ton beras yang dibagikan.
Kapolres Trenggalek AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, hari ini secara serentak pihaknya membagikan 2,6 ton beras kepada masyarakat yang belum tersentuh bantuan di 157 desa. Yakni dengan bersinergi dengan Kodim 0806.
"Ada empat kegiatan yang dilakukan secara serentak hari ini, pertama sinergitas Bhabinkamtibmas dengan Babinsa membagikan beras di 157 desa secara serentak dengan total 1,5 ton," kata Calvijn kepada detikcom, Jumat (15/5/2020).
Selanjutnya bantuan untuk para sopir angkutan yang selama tiga bulan tidak menarik penumpang. Mereka didata dan diberikan bantuan. Selain itu, kegiatan ini juga menyasar para pekerja informal dan panti-panti asuhan yang ada di Trenggalek.
"Kita juga menggunakan ATM beras untuk tenaga lepas, dalam ATM itu, warga bisa mengambil beras secara langsung. Namun untuk menjaga physical distancing hari ini, kami akan bagi menjadi dua, yakni pagi 50 dan sore 50 orang dengan jumlah 300 kg," imbuh Calvijn.
Menurut Calvijn, aksi sosial yang dilakukan secara serentak ini melanjutkan kebijakan Kapolri untuk membantu warga terdampak COVID-19.
"Dari hari pertama kita yang melanjutkan kebijakan Bapak Kapolri, terkait dengan menyisir warga terdampak COVID-19 yang belum menerima bantuan. Total sudah 13,6 ton kami salurkan," imbuhnya.
Calvijn menyampaikan, sinergitas TNI/Polri dalam membantu warga terdampak COVID-19 diharapkan bisa membantu dan meningkatkan ketahanan pangan. "Semoga sinergitas TNI/Polri ini dapat meringankan beban masyarakat. Utamanya bagi mereka yang terdampak sosial ekonomi akibat pandemi COVID-19," pungkas Calvijn.