.webp)
6 Karyawan PT Medco Ijen Geotermal, Bondowoso, dikarantina di hotel Banyuwangi. Itu karena rapid test reaktif saat melintas di Check Point Banyuwangi-Bondowoso, di Dusun Jambu, Desa Tamansari, Kecamatan Licin.
Dari 6 karyawan yang melintas tersebut, dua orang diduga reaktif COVID-19. Alhasil, 4 karyawan lain dari perusahaan gas alam tersebut harus menjalani isolasi mandiri di salah satu hotel Banyuwangi.
"Iya benar mas. Dari 6 karyawan PT Medco, dua di antaranya reaktif rapid test," kata Iwan Yos, Sekretaris Kecamatan Licin, kepada wartawan, Rabu (13/5/2020).
Menurut Iwan, ke-6 pekerja PT Medco tersebut sebenarnya sudah mau melintasi pos pantau perbatasan Banyuwangi-Bondowoso Senin (11/5) malam.
"Kemarin malam sudah melintas di pos. Mereka membawa surat dari RS Yasmin, dan ternyata dua orang dinyatakan reaktif rapid test," ujarnya.
Akhirnya, petugas meminta rombongan tersebut tidak melanjutkan perjalannya, dan kembali ke Sempol Bondowoso. "Kita minta agar putar balik," ujarnya.
Sayangnya travel yang ditumpangi ke-6 karyawan PT Medco ini menolak untuk kembali ke Sempol. Sang sopir memilih meninggalkan penumpangnya di pos pantau, karena merasa khawatir atas hasil rapid test dua penumpangnya itu.
Petugas menghubungi pihak perusahaan agar melakukan penjemputan 6 karyawannya. Mereka pun dijemput dan kembali ke mess para karyawan PT Medco.
Hanya saja, sekembalinya 6 pekerja tersebut rupanya membuat resah pekerja lainnya. Mereka khawatir, jika dua orang yang hasil rapid testnya reaktif ternyata positif COVID-19.
"Dari pernyataan mereka, saat kembali ternyata menimbulkan kehebohan karyawan lain," kata Iwan.
Akhirnya rombongan tersebut memaksa kembali turun ke arah Banyuwangi sekitar pukul 17.30 Wib, Selasa (12/5) petang. Sempat terjadi penghadangan di pos pantau, namun akhirnya keenam karyawan tersebut diperbolehkan menjalani isolasi mandiri di Banyuwangi.
"Sekarang mereka mendapat izin dari dr Rio (Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi) untuk isolasi mandiri 14 hari di hotel. Tadi kita kawal dan sudah dipastikan mereka masuk ke kamarnya masing-masing," imbuhnya.
Selama masa isolasi, kata Iwan, Dinas Kesehatan sudah memerintahkan puskesmas terdekat untuk memantau kesehatan 6 karyawan PT Medco tersebut, khususnya dua orang yang reaktif rapid test.
"Infonya juga menunggu hasil swab dari dua orang yang reaktif," tutupnya.
