Kecelakaan Beruntun di Probolinggo Tewaskan 2 Orang, Begini Kronologinya

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo Tewaskan 2 Orang, Begini Kronologinya

M Rofiq - detikNews
Selasa, 05 Mei 2020 14:55 WIB
Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan besar terjadi di Jalan Raya Pantura Paiton. Lima orang tewas dalam kecelakaan tersebut.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun di Probolinggo/Foto: M Rofiq
Probolinggo -

Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan besar di Kabupaten Probolinggo menewaskan dua orang. Bagaimana kronologinya?

Tiga kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan yakni bus pariwisata yang sarat penumpang, truk bermuatan ikan dan truk tangki gandeng berisi pupuk cair. Kecelakaan terjadi di jalan pantura Desa Binor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo sekitar pukul 04.00 WIB.

Dalam kecelakaan tersebut, dua orang tewas di lokasi. Yang pertama sopir truk bernopol S 8472 UK, Sumito (38). Ia warga Desa Sedayu Lawas, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan. Yang kedua Moch Yasin (40), warga Desa Bogangin, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro. Ia merupakan kernet Bus Restu Mulya bernopol DK 7527 AZ.


Kronologinya, truk yang dikemudikan Sumito berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di TKP yang merupakan tanjakan menikung, korban mencoba mendahului truk tangki yang dikemudikan Hariadi.

Namun dari arah timur ke barat muncul Bus Restu Mulya yang dikemudikan Mamad dengan kecepatan tinggi. Tabrakan pun tidak bisa dihindarkan.


Bus tersebut membawa 33 orang. Sembilan di antaranya mengalami luka-luka dan dirawat di Rumah Sakit Rizani dan RSUD Waluyo Jati.

"Truk colt diesel muatan ikan dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi, dari arah berlawanan muncul bus berpenumpang juga kencang. Sudah saya beri jalan, namun colt diesel tetap lurus. Akibatnya kecelakaan tidak bisa dihindari. Sopir truk dan kernet bus tewas terjepit," ujar Hariadi, sopir truk gandeng bermuatan pupuk cair, Selasa (5/5/2020).

Iptu I Nyoman Harayasa, Kanit Laka Satlantas Polres Probolinggo mengatakan, kecelakaan terjadi karena kurang konsentrasinya pengemudi truk yang akan mendahului. Di tambah medan jalan yang menanjak dan menikung.


"Bus penumpang dari arah timur ke barat, dan truk sarat muatan ikan dengan kecepatan tinggi, dan kurangnya kehati-hatian dan tidak memperhatikan situasi di depannya. Akhirnya kecelakaan ini terjadi. Akibat kecelakaan, 2 orang meninggal dunia dan 9 korban luka-luka. Kini dirawat di RSUD Rizani Paiton dan RSUD Waluyo Jati Kraksaan," jelasnya.

Satuan Lalu Lintas Polres Probolinggo mengimbau pengendara untuk lebih hati-hati dan waspada saat melintas di lokasi kejadian. Turunan tajam dan jalan berkelok kerap menelan korban kecelakaan.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.