"Hari ini ada beberapa rumah sakit yang mengajukan menjadi rumah sakit rujukan tapi akan diverifikasi kembali oleh dokter Joni dan tim," ujar Gubernur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (8/4/2020).
Khofifah mengatakan proses verifikasi ini penting dilakukan. Karena ada beberapa ketentuan yang harus dimiliki RS rujukan. Misalnya saja ketersediaan ruang isolasi hingga tenaga dokter ahli.
"Yang bisa mengajukan pertama harus memiliki ruang isolasi, ada dokter paru, dokter anestesi dan dokter penyakit dalam. Posisi ini menjadi syarat untuk bisa menjadikan layanan pada pasien baik PDP maupun COVID-19," papar Khofifah.
Di kesempatan yang sama, Khofifah menambahkan ada tambahan 20 bed lagi di RSU dr Soetomo. Sehingga kini ada total 31 bed di ruang isolasi pasien.
"Hari ini juga bisa dapat tambahan 20 bed lagi di RS dr Soetomo, jadi ruang isolasi di Rumah Sakit Dokter Soetomo menjadi 31 bed. Ini sekaligus update kepada kita semua bahwa seluruh kesiapsiagaan kita kewaspadaan kita tetapi kita ikuti dengan berbagai ikhtiar yang melakukan proses kuratif tetap dalam komando dokter Joni dan ini akan terus bisa dikembangkan," pungkas Khofifah. (hil/iwd)