Brosur berisi pengumuman bahwa RSUD Bangil menerima bantuan Alat Pelindung Diri (APD) virus corona tersebar di media sosial. Namun pihak rumah sakit membantah telah mengeluarkan brosur online tersebut.
Brosur berjudul 'Bersatu Lawan Covid-19' berlogo RSUD Bangil itu beredar sejak Kamis (2/4) siang. Di dalamnya terdapat gambar dua petugas medis mengenakan APD.
Di bawa gambar petugas, terdapat tulisan bahwa dalam rangka penanganan covid-19, RSUD Bangil menerima bantuan sejumlah barang dan peralatan medis.
Antara lain masker N95, masker bedah karet, masker bedah tali, sarung tangan disposible, sarung tangan tali dan shoes cover. Kemudian gown coverall, sepatu boot, thermo gun, face shield hingga kaca mata google.
"Kami tidak menerima bantuan dalam bentuk uang," demikian kata penutup di brosur yang dilihat detikcom, Jumat (3/4/2020).
Pemerintah Terus Distribusikan 85 Ribu APD ke Beberapa Daerah:
Humas RSUD Bangil, M Hayat menegaskan pihaknya tidak mengeluarkan brosur tersebut. "Itu tidak resmi dari RSUD Bangil. Kami telah melakukan pemesanan sejumlah alat dan barang terkait penanganan corona. Namun banyak barang yang memang langka jadi belum datang. Ada beberapa item yang sudah datang," kata Hayat.
Pihaknya mengaku, pemkab sudah menggelontorkan anggaran ke RSUD untuk mengadakan barang dan peralatan terkait corona. "Uanganya ada, tapi barangnya yang susah," terangnya.
Meski demikian, kata Hayat, RSUD Bangil tidak menutup jika ada pihak-pihak yang memberikan bantuan barang dan peralatan terkait penanganan corona.
"Tapi kami tidak menggelar pengumuman seperti yang beredar itu," pungkasnya.