Bangganya Pembuat APD Tenaga Medis Meski Harus Berpacu dengan Waktu

Bangganya Pembuat APD Tenaga Medis Meski Harus Berpacu dengan Waktu

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Senin, 30 Mar 2020 15:42 WIB
Pemkot Surabaya bergerak cepat dalam menangani wabah virus covid-19. Salah satunya dengan memberdayakan UMKM untuk memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis.
Pemilik UMKM V-ra Collection binaan Pemkot Surabaya, Novita Rahayu Purwaningsih (40)/Foto: Deny Prastyo Utomo
Surabaya -

Pemkot Surabaya bergerak cepat dalam menangani wabah virus corona. Salah satunya dengan memberdayakan UMKM untuk memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis.

Nantinya, APD tersebut akan didistribusikan kepada dokter dan perawat yang menangani covid-19. detikcom mengunjungi salah satu UMKM di Jalan Kenjeran, RT 01 RW 04, Kelurahan Kelurahan Gading, Kecamatan Tambaksari, Surabaya.

Pemilik UMKM V-ra Collection binaan Pemkot Surabaya, Novita Rahayu Purwaningsih (40) mengaku, biasanya mengerjakan baju-baju biasa. Namun kini mulai memproduksi ratusan baju APD pesanan Pemkot Surabaya.


"Ini membuat Alat Pelindung Diri (APD) untuk disalurkan ke rumah sakit se-Surabaya. Ini pesanan dari Pemkot Surabaya," kata Novita kepada detikcom, Senin (30/3/2020).

Novita menambahkan, pihaknya sudah menerima pesanan APD gelombang kedua dari Pemkot Surabaya. Untuk gelombang pertama sudah selesai pengerjaan ratusan APD.

"Yang pertama saya dikirim empat gelondong kain dan jadi 105 APD. Saat ini sudah hampir 400an yang sudah jadi dari total 700an yang diminta oleh Dinas Perdagangan," terang Novita.

APD Menipis, Jokowi: Gunakan Produk Dalam Negeri:



Dalam pengerjaannya, Novita mengaku harus berpacu dengan waktu. Oleh sebab itu, APD pesanan Pemkot Surabaya itu ia kerjakan dengan 17 penjahit lainnya.

"Pokoknya dari Dinas Perdagangan itu, setiap hari harus ada yang jadi. Jadi sewaktu-waktu dibutuhkan stok ada," lanjut ibu dua anak ini.

Menurutnya, kain taslan yang digunakan yakni jenis waterproof atau anti air. Resleting yang digunakan juga berbahan waterproof. Satu gelondong bisanya bisa menjadi 50 APD.


Novita yang sebelumnya pernah mendapatkan beasiswa sekolah fashion dari Pemkot Surabaya, mengaku senang dan terharu bisa dilibatkan dalam pembuatan APD yang digunakan oleh dokter dan perawat dalam penanganan covid-19.

"Perasaannya ya senang. Kita punya andil dalam menangani covid-19. Tapi ada sedihnya kita jadi ikut kurang tidur harus lembur ditarget waktu, tantangannya cuman itu. Intinya kami senang bisa membantu," ujar Novita sambil matanya berkaca-kaca.

Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.