Dari informasi yang diterima, dua pasien dalam pemantauan itu masuk sejak Selasa (10/3/2020) malam.
"Sekarang yang dirawat ODP. Ada dua pasien yang dirawat di RS Unair," kata salah satu Tim Satgas Corona, dr Alfian Nur Rosyid SpP di RS Unair Jalan Mulyorejo kepada wartawan, Rabu (11/3/2020).
Saat ini, jelas dia, RS Unair tengah menunggu hasil test swab corona yang dikirim hari ini ke Jakarta. Hasilnya akan diketahui sepekan lagi.
"Nunggu dikirim 7 hari lagi hasilnya. Paling cepat 7 hari, kalau tidak ada kendala," ujarnya.
Sementara itu dua pasien yang sedang dirawat intensif itu berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. Pun sama-sama berusia di atas 50 tahun.
Riwayat yang dialami pasien tersebut, satu berasal dari negara terjangkit Jepang dan kedua pernah melakukan kontak dengan orang asing saat di kerumunan Jakarta.
Keluhan kedua pasien sama yakni batuk, pilek, demam dan sesak nafas. Namun setelah dirawat satu hari, keduanya sudah menunjukkan perubahan yang baik.
"(Keluhannya) batuk, demam ada berdahak dan sesak, tapi (Kondisinya) sudah membaik," katanya.
Untuk penanganannya, tambah Alfian, RS Unair melakukan sesuai standart pasien virus corona. Pasien dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Unair.
"Dirawat dengan standart pelayanan untuk pasien," jelasnya. (fat/fat)