Sekitar 2 ribu warga antusias mengikuti kegiatan ini. Senam dengan tema cuci tangan ini melibatkan instruktur dan diikuti seluruh forkompinda.
"Ini merupakan upaya kita polres menggandeng Pemkab Madiun untuk sosialisasi pencegahan virus corona. Kita libatkan semua unsur termasuk kaum milenial buntuk meneruskan ke masyarakat," ujar Kapolres Madiun AKBP Eddwi Kurniyanto, kepada wartawan di lokasi, Minggu (8/3/2020).
Senam dan sosialisasi pencegahan virus corona ini, kata kapolres, upaya mewujudkan Gerakan Madiun Sehat. Masyarakat yang hadir diberikan informasi cara hidup sehat termasuk mencuci tangan.
"Semua kita libatkan untuk sosialisasi ini, termasuk semua OPD Pemkab Madiun dan pihak RSUD Dolopo dan RSUD Caruban," katanya.
"Kita melaksanakan kegiatan hidup sehat dengan olah raga sesuai dengan tema Jatim Sehat, Madiun Sehat. Kepada seluruh warga tidak perlu khawatir dan perlu takut yang lagi booming virus corona. Karena dengan rasa takut, justru akan membuat kita tidak sehat. Kita memberikan edukasi terhadap masyarakat agar hidup sehat,' imbuhnya.
Polisi berharap masyarakat untuk cermat menanggapi jika ada berita hoaks tentang informasi virus corona. "Jangan mudah percaya dengan berita hoaks jika belum tahu kebenaran jangan menyebarnya," tandasnya.
Sementara Bupati Madiun H Ahmad Dawami, meminta masyarakat berikhtiar dan menghilangkan rasa ketakutan akan virus corona.
"Ini sebagai ikhtiar kita bersama, untuk menghilangkan ketakutan corona. Kita bersama Forkopimda lewat jajaranya masing-masing. Kita perintahkan seluruh camat dan pelosok desa untuk menyediakan sarana untuk pencegahan corona, untuk hidup sehat," papar Kaji Mbing sapaan akrab Bupati Madiun.
Usai senam bersama warga juga diberikan sosialisasi mencuci tangan yang benar menggunakan antiseptik. Di akhir acara ribuan masyarakat dihibur musik dan doorprize hadiah menarik. Selain Kapolres dan Bupati Madiun, hadir pula Dandim 0803 Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto serta Forkopimda lainnya. (fat/fat)