Kawanan Pencuri Gagal Bobol ATM dan Brankas Toko, Uang Tunai dan Rokok Raib

Situbondo - Sebuah mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Situbondo jadi sasaran kawanan pencuri. Lokasi mesin ATM milik Bank Mandiri itu berada di dalam pertokoan Alfamart di Kecamatan Mlandingan. Kawanan pelaku menerobos masuk ke dalam toko, setelah merusak bagian atap.

Tak hanya mesin ATM saja yang berusaha dibobol. Kawanan pelaku juga sempat berusaha membuka paksa brangkas milik toko. Namun, upaya kawanan pelaku berjumlah lebih 2 orang dan memakai topong ala ninja itu gagal. Mesin ATM dan brangkas hanya dirusak dan tak bisa dibuka.

Tak ingin pulang dengan tangan hampa, kawanan pelaku ganti membuka paksa laci di bagian kasir toko. Dari tempat itu, pelaku berhasil menggondol uang sekitar Rp 300 ribuan. Selain uang tunai, pelaku juga menggasak belasan slop rokok berbagai merek.

"Melihat cara kerjanya, kawanan pelaku ini sepertinya masih pemula. Tidak bisa membuka ATM dan brangkas. Malah meninggalkan beberapa jejak, sudah kami amankan," kata Kapolres Situbondo AKBP Sugandi kepada wartawan, Jumat (21/2/2020).

Kapolres menjelaskan, dari hasil dari olah TKP pihak kepolisian berhasil menemukan beberapa barang bukti. Di antaranya, diduga milik pelaku yang tertinggal. Antara lain, kunci rumah, kunci sepeda motor, dan sebuah gembok dalam kondisi rusak. Diduga gembok baru digunakan merusak mesin ATM dan brangkas.

Baca juga: 3 Pembobol Brankas Koperasi di Pasuruan Diringkus, Uang Rp 1,1 M Ludes

"Semua barang bukti itu sudah kami amankan. Selain itu, kami juga mengamankan CCTV yang ada di dalam toko," papar mantan Kapolres Pacitan itu.

Keterangan yang diperoleh detikcom menyebutkan, aksi kawanan pencuri membobol Alfamart itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 02.00 Wib tadi. Kawanan pelaku memanjat ke bagian atas toko, sebelum akhirnya menerobos masuk setelah merusak plafon dalam toko. Begitu masuk, kawanan pelaku langsung mengacak-acak mesin ATM, brankas, dan laci kasir.

Sesuai rekaman di CCTV, ada 2 pelaku yang terlihat masuk ke dalam toko. Keduanya sama-sama menutup wajah dengan topong ala ninja. Aksi ini baru diketahui pagi hari, setelah karyawan toko setempat hendak masuk kerja. Tahu begitu, karyawan toko itu pun langsung kaget hingga memilih melapor ke polisi. Begitu terima laporan, pihak kepolisian pun langsung berdatangan ke lokasi.

"Tadi anggota Inafis Polres juga sudah ke lokasi melakukan olah TKP. Sekarang anggota opsnal Polres dan Polsek sedang bekerja di lapangan melakukan penyelidikan. Doakan saja semoga cepat bisa terungkap," tandas Kapolsek Mlandingan, Iptu Sugeng kepada detikcom. (fat/fat)