Kasus pembunuhan perempuan di Jalan Petemon Barat, Kecamatan Sawahan, sampai di telinga Wali Kota Risma. Ia bersama jajaran langsung mendatangi rumah duka.
Pantauan detikcom, Risma tiba di rumah duka sekitar pukul 19.30 WIB. Tiba di lokasi, Risma langsung menyampaikan duka mendalam dan memeluk anak-anak dan nenek korban.
Risma memberikan beberapa perlengkapan sekolah dan bermain untuk menghibur anak korban. Tidak hanya itu, ia juga menjamin kehidupan mereka dengan memberikan rusun dan menjamin pendidikan anak-anak korban.
Tak lupa, sang wali kota juga memberikan motivasi kepada mereka, lalu menyuapi anak-anak korban. "Kamu tak (saya akan) belikan sepeda ya, adik juga, biar ke sekolah bisa naik sepeda. Kamu nanti bisa pakai berangkat sekolah," kata Risma kepada anak korban, Kamis (30/1/2020).
Kemudian Risma berusaha bercengkerama dengan anak korban yang perempuan. Ia bertanya soal prestasi si anak di sekolah. Termasuk soal kegemaran yang kemudian diketahui bahwa si anak punya hobi olahraga voli.
"Oh kamu bisa voli, nanti tak (saya akan) belikan bola voli. Kamu yang pintar ya kamu, nanti biar jadi kayak Bu Risma," ujar Risma.
Untuk menjamin anak-anak korban tidak mengalami trauma, Risma meminta Kepala Dinas DP5A Chandra Oratmangun untuk melakukan pendampingan psikologis. Bahkan Risma juga mengajak mereka menginap di salah satu hotel di kawasan Diponegoro untuk menghilangkan trauma, sebelum menempati rusun yang diberikannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kota Surabaya M Fikser mengatakan anak yang paling besar akan diangkat menjadi pegawai di Dinas Kominfo. "Yang baru lulusan multimedia, Ibu minta gabung ke Kominfo, dibayar UMK," jelas Fikser.