Kapolres Lamongan AKBP Harun mengatakan polisi memang telah menemukan titik terang terkait kasus dugaan pembunuhan ibu mertua Sekkab Lamongan, Hj Rowaini.
"Sudah diamankan satu orang," kata Harun kepada wartawan saat meninjau geladi resik simulasi bencana banjir Lamongan di halaman kantor Dinas Sosial Lamongan, Rabu (8/1/2020).
Satu orang yang ditemukan tersebut, lanjut Harun, belum pelaku utamanya, tapi penadah ponsel korban. Barang bukti berupa ponsel milik korban, kata Harun, ditemukan dari tangan penadah ini.
"Tapi yang diamankan belum pelaku utamanya, tapi penadah. Barang bukti HP korban ditemukan di sana," tandasnya.
Dari satu orang yang sudah diamankan ini, imbuh Harun, polisi sudah menelusuri dan meminta untuk menunggu perkembangan lebih lanjut. Selain itu, kata Harun, polisi sudah memeriksa beberapa orang.
"Karena HP sudah ketemu, kami masih mengembangkan lebih lanjut lagi," terangnya.
Untuk diketahui, mertua Sekretaris Kabupaten Lamongan Yuhronur Efendi, Hj Rowaini, ditemukan meninggal bersimbah darah di tempat salat dalam rumahnya, Jumat malam (3/1/2020). Kematian korban diduga karena dibunuh dengan merujuk luka parah di leher hingga tembus dada dan luka di tangan.
Tonton juga Ibu Mertua Sekda Lamongan Tewas Bersimbah Darah, Perhiasan Raib :
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini