Sterilisasi Gereja Jelang Misa, Brimob Tak Temukan Benda Mencurigakan

Surabaya - Brimob Polda Jatim sterilisasi tempat ibadah umat kristiani jelang misa. Sterilisasi dilakukan untuk memberi rasa aman dan nyaman.

Sterilisasai salah satu dilakukan di Gereja Katolik Kristus Raja di Jalan Ambengan, Tambaksari. Sebanyak lima personel brimob dilengkapi metal detektor dan bersenjatakan lengkap melakukan penyisiran. Mulai ruang utama dan lingkungan sekitar gereja.

Tidak hanya di Gereja Katolik Kristus Raja yang disterilkan, Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) dan sejumlah gereja di Surabaya juga tak luput dari pemeriksaan.

Kapospam Ipda Mulyomono mengatakan sterilisas di tempat peribadatan dilakukan mengantisipasi terjadinya kejahatan.

Baca juga: Tim Penyelamat Beranggotakan Khusus Perempuan Dibentuk, Fungsinya Apa?

"Sehingga para jemaat dalam beribadah misa, bisa berjalan aman dan terkendali," kata Mulyomono kepada wartawan, Selasa (24/12/2019).

Sementara salah satu penata layanan GKJW Agus Suswianto mengaku senang dengan langkah yang diambil oleh pihak kepolisian. Menurutnya apa yang dilakukan polisi dan TNI memberikan rasa aman dan nyaman para jemaah melakukan ibadah.

"Apa yang dilakukan oleh aparat kita memberikan rasa aman dan lega, karena selalu siaga dalam mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Bahkan dari intel, bhabinkamtibmas polsek selalu berkoordinasi," tandas Agus.

Sterilisasi yang dilakukan selama 45 menit tersebut, petugas tidak menemukan benda-benda yang dianggap mencurigakan. Mereka pun kembali menyisir gereja-gereja lainnya. (fat/fat)