Wanita itu bernama Muasih, berusia 68 tahun dan hidup seorang diri. Warga Jalan Veteran Gg.IX Kelurahan Kepanjenkidul Kota Blitar itu, biasanya mengikuti salat jamaah di musala dekat rumahnya.
Keterangan beberapa tetangganya, korban masih terlihat ikut salat Isya berjamaah pada Sabtu (21/12/2019) malam. Namun, sejak Minggu tetangga tidak melihatnya tampak keluar.
"Sampai hari ini saya mulai curiga. Kok lampu teras depan masih menyala. Lalu saya beritahu salah satu tetangga, kami intip bersama di jendela kaca, kok terlihat Mbah Muasih telentang di lantai," kata Ketua RT 02, Rita Purwanti kepada petugas kepolisian, Senin (23/12/2019).
Melihat kondisi Mbah Muasih yang mencurigakan, Rita kemudian memberitahu adik korban yang tinggal tak jauh dari rumah korban.
Mereka bertiga lalu mendobrak pintu rumah dan mendapati tubuh Mbah Musiah sudah kaku. Kejadian ini lalu dilaporkan ke Polsek Kepanjenkidul.
Polisi datang ke lokasi bersama tim medis dari puskemas. Hasil pemeriksaan tim medis menyebutkan, korban meninggal secara wajar. Tidak ditemukan bekas kekerasan di tubuhnya.
"Hasil pemeriksaan tim medis, korban meninggal secara wajar. Keterangan keluarganya, korban ini menderita komplikasi. Mungkin saat salat subuh tadi terkena serangan jantung kemudian langsung meninggal," jawab Kapolsek Kepanjenkidul Kompol Agus Fauzi dikonfirmasi detikcom.
Atas permintaan keluarganya, jasad korban tidak diautopsi. Jenazah akan secepatnya di makamkan karena korban mempunyai riwayat sakit komplikasi cukup lama.
Simak Video "So Sweet! Kakek-Nenek Romantis di KA Prameks: Mesra di Mana Pun"
(fat/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini