Tak Ingin Kecelakaan Purwodadi Tewaskan 7 Orang Terulang, Ini Upaya Polisi

Surabaya - Truk angkut ekskavator kecelakaan Purwodadi menewaskan 7 orang, di Pasuruan mendapat atensi dari Polda Jatim. Kali ini, polisi akan mengecek dan membatasi truk yang terpantau membahayakan.

"Kami sudah melakukan kegiatan walaupun kemarin sudah kami buka. Ini melibatkan seluruh anggota ada kegiatan operasi lilin, namun kemarin ada kejadian kemarin yang di Pasuruan, ini akan membuat kami lebih waspada lagi," kata Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Senin (23/12/2019).

Tak hanya itu, Luki juga telah memerintahkan seluruh jajaran di Direktorat Lalu Lintas untuk memantau kendaraan yang membahayakan. Misalnya saja truk dengan muatan berat.

Baca juga: 7 Tewas di Kecelakaan Purwodadi, Polisi Selidiki Penyebab Ekskavator Jatuh

Bahkan, Luki tak segan langsung menghentikan truk-truk tersebut agar tak membahayakan masyarakat.

"Terutama terhadap anggota yang di jajaran, sudah kami perintahkan untuk melihat langsung apabila ada kendaraan kendaraan yang membahayakan terutama truk yang membawa beban yang cukup berat, mungkin akan kami pantau khusus," paparnya.

"Atau mungkin dalam padatan ini akan kami lakukan untuk berhenti dulu. Akan kami cek kondisi daripada kendaraan tersebut dan ini menjadi perhatian kami dengan kejadian kemarin ada tujub orang yang meninggal dan kami besok pagi akan melakukan meninjau lokasi akan melakukan olah TKP langsung besok pagi kita melihat ke sana nanti," lanjutnya.

Baca juga: Kecelakaan Purwodadi Tewaskan 7 Orang, Sopir Truk jadi Tersangka

Di momentum libur Nataru ini, Luki menyebut akan membantu ketentuan Menteri Perhubungan yang melarang truk bermuatan berat melintas. Jika melanggar, pihaknya akan memberikan sanksi.

"Kalau pembatasan, secara pantauan begitu melihat ada kendaraan yang memang membawa peralatan, beban yang cukup berat, ini akan kami langsung perintahkan seluruh anggota yang melihat akan kami cek. Pertama cek kondisi kendaraan itu dapat membahayakan, kita akan tahan dulu kita memperioritaskan untuk pengguna pengguna jalan yang sedang melaksanakan liburan ya," imbuhnya.



Tonton juga video Minibus Sarat Penumpang Masuk Jurang di Pacitan:

[Gambas:Video 20detik]

(hil/fat)