"Tadi ada 15 pengemudi yang dilakukan tes urine. Satu pengemudi urinenya positif mengandung methamphetamine," ujar Kapolres Gresik AKBP Kuworo Wibowo saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (17/12/2019).
Sopir bus AKAP rute Surabaya-Semarang bernopol L-7788-UP itu akhirnya tidak bisa melanjutkan perjalanan karena harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Sopir bus langsung kami ambil keterangan dan kami dalami barang tersebut didapat dari mana," ujar Kusworo.
Kusworo juga telah memberikan pengarahan kepada penumpang bahwa sopir mereka terindikasi menggunakan narkoba. Penumpang pun harus menunggu sementara hingga sopir cadangan datang untuk melanjutkan perjalanan.
"Para penumpang akhirnya menyadari karena ada keterlambatan. Karena sopir ada terindikasi narkoba. Para penumpang mengaku berterima kasih karena telah dilakukan tes urine. Sebab, jika tidak, khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di jalan," ungkap Kusworo.
Kusworo menjelaskan sopir menggunakan sabu dengan alasan untuk menjaga stamina. Namun polisi tidak percaya begitu saja. Pihaknya akan memeriksa lebih lanjut asal-usul barang tersebut.
"Dari pengakuan sopir, awalnya coba-coba diajak teman saat menggunakan barang (sabu) tersebut," tandas Kusworo.
Tonton juga Polisi Bekuk 2 Pengedar Sabu di Cilegon :
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini