Kepala Seksi Olahraga Rekreasi Dispora Wahyu Widayat mengatakan kompetisi ini dibuat untuk mengenalkan fun water sport kepada masyarakat. Selain itu, upaya ini sebagai bentuk pemanfaatan sungai sebagai sarana olahraga dan juga rekreasi.
"Termasuk memupuk kepedulian masyarakat terhadap kebersihan sungai khususnya yang ada di Surabaya," kata Wahyu, Jumat (22/11/2019).
"Jadi, jarak tempuhnya untuk lari sekitar dua kilometer. Nah, tiap grupnya kami beri jeda dua menit, sehingga ada jeda antara grup satu dengan grup berikutnya. Setelah lari, tahap berikutnya adalah berenang," kata Wahyu.
Baca juga: 3 Ribu Prajurit Bersih-bersih Kali Surabaya |
Wahyu memastikan rute renangnya dimulai dari depan SD Negeri 1 Ngagel-Jembatan Bungkuk dengan jarak tempuhnya sekitar 200 meter. Seusai berenang, masih ada satu tahap lagi yang wajib dilalui oleh para peserta, yaitu mengendarai perahu karet menuju Taman Ngagel.
"Garis finishnya di Taman Ngagel. Nah, kurang lebih jarak tempuh dengan menggunakan perahu ini memakan waktu tiga menit dengan jarak 300 meter," ujar Wahyu.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kota Surabaya Sugianto menyebutkan ada sebanyak 58 peserta yang akan memeriahkan kompetisi ini. Peserta itu terdiri dari 43 tim laki-laki dan 15 tim perempuan. Tidak hanya itu, kali ini peserta datang dari beragam kalangan.
"Mulai dari TNI, polri, masyarakat umum sampai mahasiswa dari berbagai universitas di Surabaya juga ikutan gabung," kata Sugianto.
Bahkan, nantinya ada salah satu peserta termuda pelajar SD kelas 4 dengan timnya bernama Bajol Ijo. Menurut Sugianto, Bajol Ijo ini lah yang nantinya akan membuka sekaligus menjadi peserta pertama yang memulai perlombaan.
"Peserta ini nantinya akan menjadi pembuka rangkaian acara. Kita tunjukkan bahwa yang muda belia juga bisa," tegas Sugianto.
Peserta akan memperebutkan medali dan uang pembinaan dari Dispora. Juara satu mendapatkan medali dan uang tunai senilai Rp 5 juta. Juara dua mendapatkan sertifikat dan uang tunai senilai Rp 3 juta.
"Sedangkan juara 3 mendapatkan Rp 2 juta dan juara 4 mendapatkan uang senilai Rp 1 juta," ungkap Sugianto.
Sugianto juga berharap para peserta bisa mengikuti kompetisi ini dengan sportif dan menyiapkan kondisi fisiknya yang prima.
"Lalu membawa obat-obatan sesuai yang dibutuhkan setiap peserta jika terjadi sesuatu," tandas Sugianto. (iwd/iwd)