"Kecepatan angin sudah mulai mereda. Kondisi udara di wilayah Sumberbrantas, sudah bersih dari debu siang ini. Pasokan listrik sempat mati, kini sudah menyala kembali dan jalur Batu-Mojokerto aman untuk dilintasi," ujar Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu Achmad Choirur Rochim kepada wartawan, Minggu (17/11/2019).
Pusdalop BPBD Kota Batu dalam laporan terakhirnya, pada pukul 13.30 WIB menyatakan, angin kencang hanya sesekali berhembus di wilayah Desa Sumberbrantas, Tulungrejo, dan Sumbergondo.
Sejumlah pohon yang tumbang akibat diterjang angin kencang sejak pagi tadi, sudah selesai dibersihkan.
"Sampai saat ini tim gabungan masih terus melaksanakan pemantauan situasi dan kondisi di lapangan. Dengan memperhatikan situasi terkini, sampai dengan pukul 13.00 WIB, tidak ada rekomendasi untuk evakuasi masyarakat," beber Rochim.
Dia menuturkan, setelah situasi benar-benar aman. Baru akan dilakukan pendataan kerusakan rumah dan bangunan. Sebelum itu, pihaknya belum dapat membeberkan dampak kerusakan akibat angin kencang yang terjadi.
"Untuk dampak kerusakan, baru akan kita lakukan pendataan setelah situasi kondusif," tutur Rochim.
Dia menambahkan, bahwa sejak angin kencang melanda wilayah Desa Sumberbrantas, ada sejumlah warga yang memilih untuk mengungsi secara mandiri.
"Meski kita tidak merekomendasikan untuk mengevakuasi warga. Namun ada sebanyak 229 jiwa yang melakukan evakuasi mandiri ke Balai Desa Tulungrejo. Jumlahnya sebanyak 229 jiwa," ujar Rochim.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini