Asosiasi Leasing dan Polisi Gencarkan Pengetahuan ke Warga Tentang Fidusia

Asosiasi Leasing dan Polisi Gencarkan Pengetahuan ke Warga Tentang Fidusia

Titania Dewanti - detikNews
Selasa, 08 Okt 2019 19:19 WIB
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan/Foto: Titania Dewanti
Surabaya - Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) menyelenggarakan focus group discussion mengenai Jaminan Fidusia dari UU No 42 Tahun 1999. Agenda itu digelar karena banyak pihak yang belum paham tentang Undang-Undang tersebut.

Beberapa pihak yang turut menyampaikan presentasi mengenai Jaminan Fidusia yakni dari APPI, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Polda Jatim dan Polda Metro Jaya.

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, Jaminan Fidusia itu penting untuk melindungi dan memudahkan masyarakat agar terlindung dan tidak menjadi korban kejahatan.

"Seperti yang kita lakukan adanya Gebyar Expo Pengembalian Barang Bukti yang kemarin dilakukan Polda Jatim. Kita dapat apresiasi yang baik sekali dari Mabes Polri. Ini baru pertama kali dan juga banyak respons baik dari polda yang lain," kata Luki di Ballroom Hotel Wyndham, Surabaya, Selasa (8/10/2019).


Luki juga setuju bahwa focus group discussion ini diperlukan oleh anggota-anggota tertentu. "Banyak sekali masyarakat yang terkena penipuan, penggelapan, pencurian sampai razia-razia lalu lintas. Sehingga pertemuan ini sangat penting untuk Kasat Lantas dan seluruh anggota pastinya agar tidak ada lagi ketidakpahaman terhadap penanganan terkait Fidusia ini," terangnya.

Luki berharap, kegiatan ini tidak hanya dapat dipahami oleh pihak-pihak terkait tetapi juga oleh masyarakat. "Agar masyarakat juga sama-sama memahami, maka akan ada pemasangan banner-banner terkait Jaminan Fidusia tersebut. Lokasinya tersebar di polsek-polsek dan polres di Jatim," papar Luki.

Kemudian Wakapolda Jatim Brigjen Pol Toni Harmanto mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk memberi pengetahuan kepada jajaran penyidik hingga lalu lintas di lingkup Polda Jatim.

"Ini juga menjadi bentuk pelayanan publik kita bersama dengan APPI. Tujuannya adalah untuk menemukan objek-objek tadi terkait dengan roda dua dan empat yang memang ada pemiliknya. Seperti yang tadi dijelaskan saat gebyar expo, dalam 5 hari, 1.000 kendaraan lebih bisa kembali ke pemiliknya," ujar Toni.


Tak hanya itu Toni juga menjelaskan, dengan sistem yang telah dibangun, mereka telah berhasil mengidentifikasi hampir 3.000 pemilik kendaraan dalam 2-3 minggu.

"Bersama APPI, kami berharap akan semakin banyak bentuk layanan publik yang kami berikan kepada para pemegang hak," pungkas Toni.
Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.