Untuk kloter pertama asal Magetan berjumlah 445 jemaah dan 5 petugas pendamping diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines dengan nomor penerbangan SV 5003 dengan pesawat tipe Boeing 747-400 nomor penerbangan SV 5003. Berangkat dari Bandara Juanda pukul 03.15 WIB tujuan Madinah.
"Jumlah keseluruhan calon jemaah haji yang akan diberangkatkan dari Bandara Juanda sebanyak 37.799 orang yang akan dibagi dalam 85 kloter penerbangan. Untuk jadwal keberangkatan atau embarkasi dimulai tanggal 6 Juli hingga 5 Agustus 2019 sedangkan kepulangan atau debarkasi dimulai pada 18 Agustus hingga 14 September 2019 Pada kloter pertama yang akan berangkat sebanyak 450 jamaah haji yang berasal dari Kota Magetan," kata General Manager Bandara Juanda Heru Prasetyo kepada wartawan.
Untuk mendukung kelancaran penerbangan haji 1440 H/ 2019, Bandara Juanda memberikan pelayanan screening pemeriksaan keamanan bagi calon jemaah dan barang bawaannya di Asrama Haji Sukolilo.
"Telah disiapkan total 65 petugas yang setiap harinya kami tempatkan 24 personel Aviation Security yang bertugas pada saat penerbangan haji dan alat-alat pemeriksaan keamanan di asrama haji, sejumlah 2 mesin X-Ray Bagasi, 2 mesin X-ray Cabin dan 2 walkthrough metal detector yang dioperasikan di sana sehingga diharapkan calon jemaah haji yang memasuki bandara sudah steril karena telah melewati screening sehingga dapat langsung masuk ke pesawat," tambah Heru.
Tidak hanya menyiapkan pelayanan screening pemeriksaan keamanan calon jemaah haji, Bandara Juanda meningkatkan kategori PKP-PK dari kategori 8 menjadi kategori 9 dengan meningkatkan bahan pemadam api yang sebelumnya 18.200 liter menjadi 24.300 liter agar dapat memenuhi syarat kategori 9 mengingat untuk penerbangan haji akan menggunakan pesawat berbadan besar Boeing 747-400.
Kemudian fasilitas tambahan yang juga disiapkan yaitu 12 unit toilet portabel dan 2 musala temporary masing untuk Jemaah laki-laki dan perempuan yang disiapkan untuk melayani kebutuhan jemaah haji saat menuju atau menunggu naik pesawat. Fasilitas ini disiapkan di sebelah timur area Ground Service Equipment (GSE) di lokasi bus sebelum calon jemaah naik ke pesawat.
"Kami telah memastikan kesiapan SDM dan fasilitas serta peralatan pendukung angkutan haji tahun 2019 bersama Kantor Otoritas Bandara Wilayah III, Perum LPPNPI Cabang Surabaya, Kementerian Agama Jawa Timur, Imigrasi, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Saudi Arabian Airlines, JAS, Pertamina dan Perum Damri serta instansi terkait lainnya," imbuh Heru.
Menurut Heru, pihaknya juga mengantisipasi jika ada beberapa jadwal keberangkatan haji yang bersamaan dengan penerbangan reguler.
"Kami telah mengantisipasi dengan memanfaatkan secara maksimal waktu dan mengatur slot parkir pesawat agar tidak berdampak pada operasional bandara," jelasnya.
Simak Video "446 Jemaah Haji Kloter Pertama Debarkasi Surabaya Tiba di Asrama Sukolilo"
[Gambas:Video 20detik]
(iwd/iwd)