Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Eri Cahyadi mengatakan pemberian deadline bulan November dimaksudkan untuk mengantisipasi datangnya musim hujan yang mengakibatkan genangan air di sana.
"Box culvertnya sudah harus terpasang (tahun ini), sehingga kalau musim hujan airnya tetap bisa mengalir lancar," kata Eri saat dihubungi detikcom, Jumat (14/6/2019).
Eri menambahkan setiap proyek infrastruktur pasti akan menimbulkan dampak seperti kemacetan dan mengganggu aktivitas warga. Namun ia meminta masyarakat agar bisa bersabar dengan dampak itu semua.
"Saya berharap kepada masyarakat, ayo saling support antara pemerintah dan masyarakat, sehingga bisa bersinergi dan pembangunannya bisa lebih cepat," ujarnya.
Untuk itu, Eri berjanji akan terus memantau perkembangan pengerjaan proyek sesuai jadwal. Sebab, ia tidak ingin proyek mengalami kemunduran dan berdampak tidak hanya saat musim hujan namun juga pada aktivitas masyarakat.
"Untuk itu kami akan terus pantau ini supaya sesuai kurva S atau schedule pengerjaannya," pungkas Eri.
BBKP Surabaya Musnahkan Komoditas Pertanian Berbahaya Senilai Rp 286 Juta:
(fat/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini