Tujuh anak punk yang diamankan terdiri dari 3 perempuan dan 4 laki-laki. Mereka mengaku sudah 4 hari berada di Pasar Balong. Sebelumnya mereka berpindah-pindah tempat. Mereka dari Madiun dan hendak ke Pacitan lewat Ponorogo.
"Mirisnya mereka ini masih usia 16-18 tahun. Bahkan salah satu anak perempuan tersebut sedang hamil 6 bulan," kata Kasatpol PP Ponorogo Supriyadi kepada detikcom, Rabu (8/5/2019).
Supriyadi menjelaskan, anak punk perempuan yang hamil tersebut berusia 18 tahun, berasal dari Tulungagung. Saat diinterogasi petugas, anak tersebut mengaku berhubungan badan dengan anak punk laki-laki di kelompoknya yang berusia 16 tahun asal Trenggalek.
"Saya sedih, ada yang hamil seperti itu. Apalagi tidak pernah diperiksakan ke dokter. Katanya hidupnya berpindah-pindah," jelasnya.
Setelah diamankan, 7 anak punk tersebut langsung disuruh mandi dan potong rambut. Mereka juga berganti pakaian bersih dan mendapatkan pembinaan awal untuk selanjutnya diserahkan ke rumah singgah, Dinas Sosial.
"Tadi kami berkoordinasi dengan Dinsos katanya mau memeriksakan anak perempuan yang hamil itu ke dokter atau puskesmas untuk mengetahui kesehatan bayinya," pungkasnya. (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini