Warga terdampak banjir yang mengaku belum mendapatkan bantuan salah satunya di Desa Jatigedong, Kecamatan Ploso. Padahal, banjir di kampung ini terjadi sejak dua hari yang lalu, Selasa (30/4).
Salah seorang warga Desa Jatigedong Alfiani (26) mengatakan, sampai saat ini dirinya belum mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah. Ibu satu anak ini mengaku membutuhkan bantuan makanan dan air bersih. Pasalnya, stok makanan di rumahnya mulai menipis.
"Banjir ini sangat menggangu, belanja tidak bisa, masak tidak bisa. Kalau beli ya harus jalan jauh," kata Alfiani kepada wartawan di rumahnya, Kamis (2/5/2019).
Hal senada dikatakan Lilik Umaroh (50), warga Desa Jatigedong. Banjir mengakibatkan dirinya kesulitan membeli makanan. Dia berharap bantuan makanan dan air bersih dari pemerintah segera datang.
"Biasanya ada tukang sayur keliling. Karena banjir, tidak ada. Kalau ke pasar kejauhan. Saya berharap segera ada bantuan, ini sudah tiga hari," ujarnya.
Sekretaris Desa Jatigedong Sudiyono menjelaskan, pemerintah desa tak mempunyai anggaran untuk memberi bantuan korban banjir. Kebutuhan warganya telah dia laporkan ke pemerintah Kecamatan Ploso dan BPBD Jombang.
"Kemarin kami juga sudah melapor ke BPBD, Tagana kemarin juga sudah melihat sendiri kondisi di sini," ungkapnya.
Hingga pukul 15.30 WIB banjir masih merendam 9 desa di Kabupaten Jombang. Antara lain di Desa Ploso dan Desa Jatigedong di Kecamatan Ploso, Desa Tapen dan Kudubanjar di Kecamatan Kudu, serta Desa Ketapang Kuning di Kecamatan Ngusikan.
Banjir juga menggenangi Desa Jombatan, Desa Jombok, Desa Kedungbetik, serta Desa Pojok Kulon di Kecamatan Kesamben. Ketinggian banjir bervariasi, mulai 20-100 cm.
Kasi Kesiapsiagaan BPBD Jombang Gunadi menjelaskan, masih adanya warga terdampak banjir yang tak mendapatkan bantuan akibat belum tuntasnya pendataan. Hari ini pihaknya fokus mendata seluruh korban banjir agar tak ada lagi warga yang tak mendapatkan bantuan.
"Desa Jatigedong akan kami jangkau dari dapur umum di Kedungbetik. Kami siapkan nasi bungkus karena itu kebutuhan dasar," tandasnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini