Wisatawan Sebut Bromo Lebih Eksotis Saat Erupsi

Probolinggo - Beberapa hari terakhir aktivitas vulkanologi Gunung Bromo kembali menunjukkan peningkatan. Namun demikian, kondisi tersebut belum berpengaruh terhadap kunjungan wisatawan ke obyek wisata alam setempat.

Seperti disampaikan Zoel, wisatawan asal Malaysia. Menurutnya ia sengaja berlibur ke Bromo, lantaran gunung setempat nampak lebih indah dilihat saat erupsi. Zoel mengaku tahu Bromo sedang erupsi dengan melihat pemberitaan di sejumlah media.

"Lebih indah saat erupsi kalo dilihat, khawatir sih tidak karena sudah ada batasan jarak aman bagi pengunjung,"kata Zoel, Senin (08/04/2019).

Baca juga: Abu Vulkanik Bromo Mengarah ke 'Negeri di Atas Awan'

Zoel mengaku sudah kesekian kalinya berlibur ke Gunung Bromo. Kunjungannya kali ini ia datang bersama para rekan kerjanya.

Sementara pelaku jasa wisata, Surahman mengatakan, meski aktivitas Gunung Bromo terus mengeluarkan asap, namun kondisi tersebut malah menjadi pemicu wisatawan berlibur ke obyek wisata setempat.

Menurut Surahman, tiap hari ada saja wisatawan yang ingin melihat aktivitas erupsi Gunung Bromo secara dekat, atau di luar jarak 1 kilometer dari bibir kawah Bromo.

Baca juga: Ternyata Abu Vulkanik Bromo Berkah Bagi Petani Tengger

"Wisatawan kalo kesini ya pingin melihat Gunung Bromo secara dekat, karena kan lagi ngeluarin asap. Rata-rata mereka mengaku penasaran, ingin melihat saat Bromo keluarkan asap," ungkap Surahman.

Sebagai informasi, berdasarkan data PVMBG kondisi terkini Gunung Bromo secara visual tengah cerah dan berawan. Suhu 13-14 derajat celcius. Kepulan asap vulkanik keluar dari kawah aktif, dengan ketinggian 100-600 meter mengarah timur, selatan, dan barat daya.

Untuk gempa tremor meneruss terekam dengan amplitudo 0,5-31 milimeter, dominan 2 milimeter. Sampai saat saat ini, status Gunung Bromo sendiri masih berada di level II Waspada. (iwd/iwd)