Dulu Protes, Sekarang Dhani Justru Mendapat Hikmah 'Tinggal' di Medaeng

Dulu Protes, Sekarang Dhani Justru Mendapat Hikmah 'Tinggal' di Medaeng

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Selasa, 02 Apr 2019 20:55 WIB
Ahmad Dhani usai sidang/Foto: Deni Prastyo Utomo
Surabaya - Pada awalnya Ahmad Dhani protes dengan kepindahannya dari Lembaga Pemasyarakatan Cipinang Jakarta ke Rutan Klas I Surabaya di Medaeng, Sidoarjo. Namun seiring berjalannya waktu, Dhani mengaku mendapat hikmahnya.

Ahmad Dhani mengaku mendapat hikmah dari pemindahan tersebut. Di Medaeng, Dhani mengaku lebih mudah mengatur strategi untuk berkampanye.

"Setiap hari saya menerima kunjungan dari relawan. Semua kampanye bisa diteruskan relawan. Alhamdulilah ada hikmahnya. Kalau saya di Cipinang nggak bisa ngapa-ngapain," Kata Dhani usai menjalani sidang kasus pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Surabaya, Selasa (2/4/2019).


Kampanye yang dimaksud Dhani yakni mempromosikan dirinya agar terpilih dalam Pileg 2019 yang akan berlangsung 17 April mendatang. Meski tengah mendekam di balik jeruji besi, Dhani tercatat sebagai Caleg Partai Gerindra untuk dapil I Jatim yakni Surabaya dan Sidoarjo.

"Semua yang kunjungi saya relawan. Justru sekarang saya dibantu oleh relawan bisa bertemu," imbuh Dhani.

Meski tidak bisa turun langsung berkampanye menyapa warga, Dhani optimis bisa mendulang suara yang signifikan. Sehingga mengantarkan namanya menjadi seorang anggota legislatif periode 2019-2024.


"Kalau dari survei kita ya optimis sih. Karena relawan kita jalan," pungkas Dhani.

Dhani pindah ke Rutan Medaeng sejak 7 Februari lalu. Pentolan band Dewa 19 itu dipindahkan karena harus menjalani sidang kasus pencemaran nama baik. Atau kasus 'idiot' terkait video viral yang ia buat pada Agustus 2018 lalu.

Tonton video: Dipenjara, Ahmad Dhani Serahkan Urusan Kampanye pada Relawan

[Gambas:Video 20detik]

(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.