CCTV di Surabaya akan Diberi Pengeras Suara, Awas Kena Tegur

CCTV di Surabaya akan Diberi Pengeras Suara, Awas Kena Tegur

Amir Baihaqi - detikNews
Rabu, 06 Mar 2019 07:25 WIB
CCTV dilengkapi suara peringatan/Foto: Istimewa
Surabaya - Bagi pengguna jalan di Surabaya, sebaiknya patuhi peraturan lalu lintas. Jika melanggar dan terlihat di CCTV, siap-siap mendapat peringatan dari pengeras suara yang ada di traffic light.

CCTV yang dipasang di traffic light nantinya juga dilengkapi dengan pengeras suara di beberapa titik. Tujuannya, selain sebagai kamera pengawas, pengeras suara itu nantinya akan terhubung dengan ruang kendali Surabaya Intellegent Transport System (SITS) dan bisa memperingatkan secara langsung siapa saja yang melakukan pelanggaran.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajat mengatakan pemasangan CCTV dilengkapi dengan voice atau pengeras suara, sebenarnya sudah dilakukan sejak tahun 2013. Namun, karena dengan adanya perkembangan e-tilang, pihaknya kemudian mengubah pola voice menjadi langsung tilang by spot.

"Jadi sebenarnya mulai tahun 2013 kita sudah memasang di 20 titik untuk voice, terutama di simpang-simpang yang padat atau rawan pelanggaran, yang langsung terhubung dengan SITS," kata Irvan kepada detikcom di ruang kerjanya, Rabu (6/3/2019).

Menurut Irvan, rencana pemasangan pengeras suara pihaknya telah melakukan koordinasi dengan jajaran kepolisian. Ada beberapa titik CCTV yang menjadi proyeksi pemasangan pengeras suara. Adapun tempat-tempat itu antara lain tempat parkir, trotoar, rambu-rambu lalu lintas seperti di depan Cito Mall, Royal Plaza, Tunjungan Plaza dan Surabaya Plaza hingga di Jalan Genteng Besar.

"Tahun ini kita garap yang banyak pelanggaran di rambu-rambu larangan, melawan arus, itu menjadi atensi bu wali untuk e-tilang tahun ini," kata dia.

Selain optimalisasi CCTV dan pemasangan pengeras suara, juga akan dilengkapi dengan face recognition. Dengan sistem itu, CCTV tidak hanya mampu merekam, namun juga mengenali dan mendeteksi wajah para pelanggar.

"Tahun ini kita rencanakan 25 titik untuk kamera yang sekaligus ada sistem face recognition dan juga e-tilang, kemudian sekaligus juga voice," tandasnya.


Saksikan juga video 'Anak Bonceng 3 Ngibrit setelah Ditegur Via Pengeras Suara':

[Gambas:Video 20detik]

(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.